Donald Trump & Elon Musk Pecah Kongsi, Program Luar Angkasa NASA Terdampak?

Donald Trump & Elon Musk Pecah Kongsi, Program Luar Angkasa NASA Terdampak?
Elon Musk dan Donald Trump di Gedung Putih. Foto: Haiyun Jiang/NY Times

Washington Dc, sorotkabar.com - Badan antariksa Amerika Serikat NASA menegaskan akan terus berupaya mewujudkan visi luar angkasa Presiden Donald Trump, meski Elon Musk telah menghentikan pengoperasian wahana Dragon milik perusahaannya, SpaceX.

Hal itu disampaikan juru bicara NASA, Bethany Stevens, kepada kantor berita Rusia RIA Novosti pada Kamis.

"NASA akan terus menjalankan visi Presiden untuk masa depan eksplorasi luar angkasa," katanya.

"Kami akan tetap bekerja sama dengan mitra-mitra industri guna memastikan target Presiden di bidang antariksa bisa tercapai."

Sebelumnya pada hari yang sama, Elon Musk mengumumkan bahwa wahana antariksa Dragon mili SpaceX akan segera dipensiunkan.

Keputusan itu diambil sang triliuner setelah hubungannya dengan Donald Trump merenggang.

Trump menyatakan bahwa "cara termudah untuk menghemat anggaran negara" adalah menghentikan kontrak dan subsidi pemerintah kepada perusahaan-perusahaan milik Musk.

Trump menyebut Musk "tiba-tiba menjadi gila" setelah dia berhenti menjadi Kepala Departemen Efisiensi Pemerintah AS.

Sebelumnya, Musk sempat menulis di X—platform media sosial miliknya bahwa tanpa dukungannya, Trump tidak akan memenangi pemilihan presiden tahun lalu dan Partai Demokrat akan menguasai DPR. (*)
 

Rekomendasi

Index

Berita Lainnya

Index