Teheran,sorotkabar.com - Presiden Iran Masoud Pezeshkian siap menjadi mediator antara India dengan Pakistan yang tengah memanas. Kedua negara tersebut sempat memanas lantaran masalah perbatasan.
"Iran menyambut setiap langkah yang bertujuan membangun perdamaian abadi antara Pakistan dengan India, dan berperan sebagai penengah untuk mencapai tujuan tersebut," ungkap Masoud seperti dilansir dari Sputnik, Minggu (8/6/2025).
Hubungan India dan Pakistan kembali tegang setelah adanya serangan teroris dekat kota Pahalgam di Jammu dan Kashmir, wilayah India. Serangan ini menewaskan setidaknya 25 warga India serta satu warga Nepal.
India pun menuding Badan Intelijen Gabungan Lintas Angkatan Pakistan (ISI) dalam serangan tersebut, dan mengeklaim telah memiliki bukti keterkaitan. Tudingan ini pun langsung disangkal keras oleh Pakistan.
Sebagai balasan, Kementerian Pertahanan India mengumumkan Operasi Sindur pada 7 Mei, guna menangkal serangan teroris dengan menyerang "infrastruktur teroris" Pakistan.
Setelah empat hari sejak dimulainya operasi tersebut, India dan Pakistan sepakat untuk menghentikan semua penembakan dan aksi militer di darat, di udara, dan di laut pada tanggal 10 Mei.
Selanjutnya Angkatan Darat India melaporkan setelah pembicaraan antara pejabat militer tinggi dari kedua negara, diputuskan untuk mempertimbangkan langkah-langkah segera guna memastikan penarikan pasukan dari perbatasan dan wilayah terdepan.(*)