PEKANBARU, sorotkabar.com - Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Arifin Achmad Provinsi Riau melakukan penundaan pelayanan tindakan pembedahan di Instalasi Bedah Sentral.
Setidaknya ada tujuh pelayanan bedah yang ditunda untuk sementara waktu itu karena alat sedang dalam pemeliharaan.
Ketujuh pelayanan tersebut adalah, Operasi PCNL, Operasi RIRS, Operasi TURP dan TURP BT, Operasi Arthroscopy, Operasi Laparascopy, Rekontruksi, serta Operasi Vitrektomi.
Direktur Umum (Dirut) RSUD Arifin Achmad Provinsi Riau, drg Wan Fajriatul Mamnunah Sp.KG mengatakan, penundaan pelayanan di Instalasi Bedah tersebut karena alat dalam proses pemeliharaan.
"Itu penundaan pelayanan tersebut karena ada beberapa alat terjadi kerusakan. Karena saat ini alat itu butuh pemeliharaan, sehingga untuk sementara dilakukan penundaan pelayanan di Instalasi Bedah," kata Wan Fatjriatul, Jumat (13/9/2024).
Wan Fatjriatul menyebut, masa pemeliharaan alat-alat di Instalasi Bedah Sentral RSUD Arifin Achmad Riau membutuhkan waktu lebih kurang satu bulan.
"Pemeliharaan alat itu bisa memakan waktu lebih kurang sampai satu bulan. Sebab kalau alat tidak dilakukan pemeliharaan maka semakin berat kerusakannya," sebutnya.
Ditanya bagaimana dengan pasien yang membutuhkan tindakan bedah jika pelayanan tersebut ditunda, Wan Fatjriatul menyatakan, pihaknya akan merujuk pasien tersebut ke rumah sakit lain untuk sementara waktu.
"Kita rujuk ke rumah sakit lain. Bisa juga kita jadwalkan. Karena itu sifatnya bukan tindakan butuh cepat dan mendesak, tapi bisa dijadwalkan," tukasnya.(*)