Pekanbaru,sorotkabar.com  – Sejumlah warga Kota Pekanbaru menyampaikan harapan agar pengelolaan sampah di beberapa titik kota dapat segera ditangani dengan lebih optimal, terutama menjelang Hari Raya Idulfitri 2025.

Tumpukan sampah yang mulai terlihat di sejumlah lokasi telah menimbulkan aroma tak sedap dan membuat warga merasa kurang nyaman.

Laporan warga pada Jumat (21/3/2025) menyebutkan bahwa beberapa tumpukan sampah tampak belum terangkut dalam kurun waktu dua pekan terakhir. Salah satu titik yang cukup terdampak berada di Jalan Lili, di mana sampah meluber hingga ke badan jalan.

"Saat hujan turun, aroma dari sampah jadi makin kuat. Kami yang melintasi jalan itu merasa tidak nyaman," ungkap Hendri Abadi Hasibuan, warga Jalan Bintara yang setiap hari melewati area tersebut.

Hendri menyampaikan harapannya agar situasi ini segera mendapat perhatian. Menurutnya, lingkungan yang bersih tak hanya memberi kenyamanan, tetapi juga penting untuk menjaga kesehatan warga.

Keluhan serupa juga disampaikan warga di Jalan Sido Rukun, tepatnya di sekitar kantor KUA Kecamatan Payung Sekaki. Mereka berharap ada langkah cepat yang bisa mengurangi penumpukan sampah di wilayah tersebut.

"Sudah beberapa minggu ini belum terlihat ada pengangkutan. Kami memahami mungkin ada kendala, tapi besar harapan kami agar bisa segera dibersihkan," tutur Pay, salah seorang warga.

Di Jalan Laos, Kelurahan Air Hitam, Kecamatan Payung Sekaki, warga juga mengamati kondisi serupa. Di belakang Sekolah Darma Yuda, tumpukan sampah mulai menggunung dan dikhawatirkan bisa memicu persoalan lain jika tidak segera ditangani.

Warga menyampaikan aspirasi mereka kepada pihak terkait, termasuk Dinas Lingkungan Hidup dan Kehutanan (DLHK) Kota Pekanbaru, agar dapat menyesuaikan penanganan sesuai kebutuhan di lapangan. Mereka juga berharap dukungan dari Wali Kota Pekanbaru, Agung Nugroho.

"Kami yakin, pemerintah kota akan segera mengambil langkah-langkah yang diperlukan. Terlebih sebentar lagi lebaran, tentunya kita semua menginginkan lingkungan yang bersih dan nyaman," ujar Hendri. (*)