Pekanbaru, sorotkabar.com – Dinas Lingkungan Hidup dan Kebersihan (DLHK) Kota Pekanbaru mengajukan usulan penambahan armada pemangkas pohon untuk tahun anggaran 2025.
Langkah ini diambil mengingat keterbatasan jumlah armada yang dimiliki saat ini, yaitu hanya dua unit.
Plt Kepala DLHK Kota Pekanbaru, Reza Fahlevi mengatakan, jumlah armada yang ada saat ini tidak memadai untuk memenuhi permintaan masyarakat terkait pemangkasan pohon di wilayah Kota Pekanbaru.
“Saat ini kami hanya memiliki dua unit armada, dengan kondisi satu unit layak untuk membawa barang, sementara unit lainnya hanya berfungsi untuk hidrolik saja. Ini tentu belum cukup untuk melayani kebutuhan masyarakat secara maksimal,” jelas Reza Fahlevi, Kamis (5/12/2024).
Meskipun keterbatasan armada menjadi kendala utama, Reza menegaskan bahwa DLHK akan terus berupaya maksimal dalam menjalankan tugas di lapangan. Namun, ia tidak menampik bahwa tambahan armada sangat dibutuhkan untuk meningkatkan pelayanan.
“Kami sudah mengajukan penambahan armada, tetapi pengadaan mobil bukan berada di DLHK melainkan melalui Badan Pengelola Keuangan dan Aset Daerah (BPKAD). Kami akan terus memanfaatkan armada yang ada sebaik mungkin sambil menunggu keputusan terkait usulan tersebut,” ujarnya.
Penambahan armada pemangkas pohon dinilai sangat penting untuk mendukung tugas DLHK, terutama dalam menjaga keselamatan dan kenyamanan warga. Pohon-pohon yang rindang di sejumlah titik kota sering kali membutuhkan pemangkasan untuk menghindari potensi bahaya seperti dahan yang patah atau pohon tumbang, terutama saat cuaca ekstrem.
“Dengan luas wilayah dan banyaknya permintaan dari masyarakat, idealnya kami membutuhkan tambahan armada agar pelayanan dapat dilakukan lebih cepat dan efisien,” tambah Reza.(*)
