Ende,sorotkabar.com - Hutan Kebesani menjadi salah satu destinasi wisata favorit di Kabupaten Ende, Nusa Tenggara Timur (NTT). Kawasan ini menawarkan pesona alam asri dan udara segar. Suasananya teduh.
Pohon-pohon menjulang tinggi di Hutan Kebesani didominasi pohon ampupu atau Eucalyptus urophylla. Jenis pohon ini merupakan hasil reboisasi dari kerja sama antara Kementerian Kehutanan dengan Dinas Kehutanan Kabupaten Ende sejak 1980-an.
Perjalanan Menuju Hutan Kebesani
Hutan Kebesani terletak di Desa Kebesani, Kecamatan Detukeli, Ende. Untuk tiba di sana, pengunjung perlu menempuh perjalanan selama sekitar dua jam dari Kota Ende.
Meskipun cukup jauh, keindahan yang menanti di sana sepadan dengan usaha yang dikeluarkan. Setibanya di lokasi, pengunjung akan disambut dengan hamparan pohon menjulang dan udara yang menyejukkan. Selain dapat melepas penat, hutan ini juga menjadi kawasan penting sebagai penyuplai udara segar bagi wilayah sekitarnya.
Daya Tarik Wisata Hutan Kebesani
Hutan Kebesani awalnya merupakan kawasan yang kurang terurus. Pada 2017, Kesatuan Pengelolaan Hutan (KPH) Ende bekerja sama dengan Koperasi Serba Usaha (KSU) Gaharu mulai menata kawasan hutan ini dengan lebih serius.
Perlahan-lahan, hutan seluas sekitar 200 hektare ini kini menjadi destinasi wisata populer di Ende. Pengelola pun melarang warga untuk merambah atau berkebun di dalam hutan demi menjaga keaslian alam dan fungsi ekologisnya.
Selain disuguhkan pohon-pohon ampupu yang tinggi menjulang, pengunjung juga bisa mencicipi pangan lokal seperti ubi dan pisang yang disediakan oleh warga setempat. Keunikan ini membuat wisata di Hutan Kebesani tak hanya terkait alam, tetapi juga pengalaman budaya dan kuliner lokal.
Spot Foto Instagramable
Hutan Kebesani juga menjadi salah satu pilihan bagi para penggemar fotografi. Terdapat sejumlah spot foto menarik yang wajib diabadikan, salah satunya adalah jembatan alami yang terbuat dari pohon pinus.
Jembatan ini memberikan suasana yang eksotis dan sangat cocok sebagai latar belakang foto. Selain itu, gubukan yang dicat dengan warna-warna cerah turut memberikan nuansa berbeda di tengah alam yang hijau.
Akses dan Biaya Masuk
Untuk menikmati keindahan Hutan Kebesani, pengunjung hanya perlu membayar tiket masuk sebesar Rp 5.000. Dengan aksesibilitas yang cukup baik dan biaya yang murah, hutan ini menjadi pilihan bagi wisatawan yang mencari kedamaian di alam terbuka.(*)