Natuna, sorotkabar.com - Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Kabupaten Natuna, Provinsi Kepulauan Riau melibatkan masyarakat serta kalangan akademisi dalam Forum Konsultasi Publik (FKP) guna meningkatkan kualitas layanan kesehatan bagi pasien.
Direktur RSUD Natuna dr Ari Fajarudin di Natuna, Kamis, mengatakan FKP digelar di lantai dua RSUD Natuna dengan dihadiri perwakilan masyarakat, akademisi, kepala puskesmas, dan wartawan.
“FKP ini kami laksanakan setahun sekali sebagai wadah partisipasi masyarakat untuk menyampaikan saran dan masukan. Semua itu menjadi bahan evaluasi agar layanan RSUD semakin baik,” ucap dia.
Dia mengatakan forum tersebut telah memberikan banyak manfaat. Berbagai masukan masyarakat sebelumnya berhasil ditindaklanjuti sehingga RSUD Natuna mampu meraih nilai tinggi dalam survei kepuasan publik.
Pada 2024, RSUD mencatat indeks kepuasan masyarakat (IKM) sebesar 95,93 dan nilai kualitas pelayanan sebesar 96,35.
“Dalam memberikan layanan, RSUD Natuna tidak membedakan ras, suku, maupun agama. Semua pasien mendapat pelayanan yang sama,” ujar dia.
RSUD Natuna saat ini didukung oleh tenaga medis yang cukup lengkap. Untuk layanan penyakit dalam tersedia satu dokter PDGS (Program Pendayagunaan Dokter Spesialis) dan satu dokter residen, sementara bidang anak ditangani oleh satu dokter tetap dan satu residen.
Pada layanan kebidanan dan kandungan ada satu dokter PDGS serta satu residen, dan untuk bedah juga tersedia satu dokter PDGS dan satu residen.
Selain itu, RSUD Natuna memiliki satu dokter spesialis jantung tetap, satu spesialis anestesi residen, satu spesialis saraf residen, dua spesialis radiologi tetap, serta dua spesialis patologi klinik tetap.
Layanan lain didukung oleh dokter spesialis mata residen, THT-KL residen, jiwa residen, dan residen di bidang rekam medis. Rumah sakit ini juga diperkuat oleh dokter bedah ortopedi tidak tetap, dan satu dokter gigi tetap.
“Secara keseluruhan, RSUD Natuna memiliki 426 karyawan dengan kapasitas 101 tempat tidur,” kata Ari.(*)
