Samosir,sorotkabar.com – Kebakaran hebat melanda lahan perbukitan di Desa Sipitu Dai, Kecamatan Sianjur Mula-mula, Kabupaten Samosir, Sumatera Utara pada Sabtu (26/7/2025) hingga Minggu (27/7/2025). Peristiwa ini mengejutkan warga setempat dan menimbulkan kepanikan besar.
Menurut seorang warga setempat, Rismawati Sagala, api pertama kali terlihat di daerah kuburan yang terletak dekat pemukiman penduduk, yang dipenuhi ilalang kering.
Angin kencang yang melanda wilayah tersebut menyebabkan kobaran api menyebar sangat cepat, mengancam pemukiman warga dan menyebabkan ketegangan di sekitar lokasi kejadian.
"Api mulai muncul di area kuburan, dan karena angin yang sangat kencang, api menyebar cepat dan langsung mengarah ke pemukiman," ujar Rismawati kepada wartawan, Minggu (27/7/2025).
Petugas dari BPBD Provinsi Sumatera Utara dan Damkar Kabupaten Samosir segera dikerahkan ke lokasi kejadian dengan dua unit kendaraan dari BPBD dan satu unit mobil Damkar dari Samosir.
Namun, upaya pemadaman terhambat oleh medan yang terjal, membuat kendaraan petugas kesulitan mencapai titik api yang semakin meluas.
"Terjalnya medan membuat kami kesulitan untuk mencapai titik api, padahal upaya pemadaman sudah dilakukan dengan maksimal," tambah salah satu petugas pemadam kebakaran.
Akibat kebakaran tersebut, banyak warga di sekitar Desa Sipitu Dai mengalami kepanikan. Api yang semakin membesar akibat angin kencang, turun dari perbukitan dan mengarah ke pemukiman warga.
Kondisi ini memperburuk situasi dan meningkatkan kekhawatiran akan keselamatan warga serta kerusakan properti mereka.
"Setiap detik terasa sangat menegangkan. Kami takut rumah kami akan terbakar," ungkap salah seorang warga yang khawatir terkena dampak kebakaran.
Hingga saat ini, petugas dari berbagai instansi terkait masih berjuang untuk memadamkan api dan mencegah agar kebakaran tidak semakin meluas ke area pemukiman warga lainnya.
Keberadaan angin kencang yang terus memicu penyebaran api menjadikan upaya pemadaman semakin sulit dilakukan.
"Kami akan terus berusaha semaksimal mungkin untuk mengatasi kebakaran ini, mengingat area yang terbakar sangat luas dan api terus menyebar," ujar seorang petugas Damkar yang bertugas di lokasi.(*)
