Jakarta,sorotkabar.com – Dewan Syuro DPP Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) menegaskan komitmennya untuk mendorong transformasi pesantren menjadi lembaga pendidikan yang berkelas, mandiri, dan mampu menjawab tantangan masa depan. 

Langkah ini menjadi bagian dari kontribusi PKB dalam mencetak generasi unggul menuju Indonesia Emas 2045.

Sekretaris Dewan Syuro DPP PKB, KH Syaifullah Maksum menjelaskan, PKB akan menggelar tiga agenda besar yang bertujuan menyinergikan tradisi, inovasi, dan kemandirian pesantren di Indonesia.

Agenda pertama adalah konferensi internasional bertema “Pesantren Berkelas Menuju Indonesia Emas” yang akan diselenggarakan pada 24–26 Juni 2025 di Hotel Grand Sahid Jaya, Jakarta Pusat.

“Ini merupakan realisasi dari komitmen besar PKB dalam menjaga, mendorong, serta mengembangkan pendidikan pesantren di tengah perubahan sosial yang sangat dahsyat,” kata Syaifullah di kantor DPP PKB, Cikini, Jakarta Pusat, Selasa (17/6/2025).

Konferensi tersebut akan menghadirkan Ketua Umum PKB Muhaimin Iskandar, Menteri Agama Nasaruddin Umar, serta Menteri Pendidikan Dasar dan Menengah Abdul Mu’ti.

Sebanyak 300 peserta akan ikut serta, terdiri dari pengasuh pesantren, lembaga pendidikan, akademisi, peneliti, dan aktivis pendidikan.

Agenda kedua adalah focus group discussion (FGD) yang dibagi menjadi tiga klaster utama. FGD ini akan membahas integrasi nilai-nilai tradisi keilmuan dengan perkembangan teknologi modern, baik yang dilakukan di Indonesia, Mesir, Turki, maupun Iran.

Selain itu, diskusi akan memperdalam pembahasan mengenai kurikulum pesantren dengan melibatkan tokoh lintas organisasi masyarakat, seperti Nahdlatul Ulama (NU), Muhammadiyah, dan para kiai independen.

Agenda ketiga adalah kunjungan lapangan ke beberapa institusi inspiratif. Di antaranya Yayasan Buddha Tzu Chi yang dikenal dengan manajemen kelembagaan yang rapi dan bersih, kantor Huawei di Jakarta untuk menggali inspirasi teknologi, serta SMK Mitra Industri di Cikarang yang menunjukkan kesiapan menghadapi dunia industri.

Lewat tiga agenda strategis ini, PKB berharap pesantren di Indonesia bisa terus berkembang menjadi pusat pendidikan yang unggul tanpa kehilangan akar tradisinya, serta berkontribusi aktif dalam menyongsong masa depan Indonesia yang lebih gemilang.(*)