Sempat Melompat dari Lantai 2, Kawanan Pengedar Narkoba Berhasil di Bekuk Polda Riau

Sempat Melompat dari Lantai 2, Kawanan Pengedar Narkoba Berhasil di Bekuk Polda Riau
Tiga tersangka

Pekanbaru, sorotkabar.com - Ragu (05/02/25) kemarin, Ditresnarkoba Polda Riau berhasil ringkus 4 orang komplotan pengedar narkoba di wilayah Pekanbaru. Satu diantaranya mencoba kabur dengan melompat dari lantai 2.

Direktur Reserse Narkoba Polda Riau, Kombes Pol Putu Yudha Prawira menjelaskan keempat tersangka itu dibekuk di dua lokasi berbeda. Pertama di Jalan Riau dan di Jalan Meranti, Pekanbaru.

Sementara empat pelaku tersebut yakni R (43), AS (35), MH (20), dan AB (23). "Satu orang berhasil melarikan diri yakni K yang saat ini tengah kita buru," ujarnya

Terbongkarnya jaringan ini berawal dari adanya informasi mengenai peredaran narkoba di jalan Riau. Petugas lantar menyamar sebagai pembeli dan menghubungi salah satu pelaku berinisial R.

“Pelaku R kemudian menghubungi AS dengan alasan memesan sabu. Setelah sepakat untuk bertemu di pinggir Jalan Riau - Tampan, tim langsung melakukan penangkapan terhadap R, AS dan MH yang datang dengan sepeda motor,” rincinya

Saat diamankan, ditemukan barang bukti sabu seberat 12,85 gram di genggaman tangan AS. Dari hasil interogasi, AS mengaku mendapatkan sabu dari seseorang berinisial K, yang saat itu berada di rumah AB.

Tim kemudian bergerak ke rumah AB dijalan Meranti, Kecamatan Senapelan Kota Pekanbaru dan berhasil mengamankan AB.

“Saat penggerebekan, AB berusaha melarikan diri dengan melompat dari lantai dua rumahnya, sementara K berhasil kabur melalui pintu belakang,” jelasnya

Dalam penggeledahan di rumah AB, petugas menemukan bungkusan plastik bening yang diduga digunakan untuk membungkus sabu.

“Pelaku AB berperan membantu menjualkan sabu milik K, yang kini masih dalam pengejaran," tambah Putu.

Keempat pelaku beserta barang bukti telah dibawa ke Mapolda Riau untuk proses penyelidikan lebih lanjut. Sementara itu, polisi masih memburu K.

“Para diduga pelaku dijerat dengan Pasal 114 ayat (2) Jo Pasal 112 ayat (2) Undang-Undang Nomor 35 Tahun 2009 tentang Narkotika, dengan ancaman hukuman maksimal penjara seumur hidup atau hukuman mati,” tutup Putu.(*) 
 

Rekomendasi

Index

Berita Lainnya

Index