2 Orang Dilarikan ke Rumah Sakit Akibat Bentrok Perguruan Silat di Tulungagung

2 Orang Dilarikan ke Rumah Sakit Akibat Bentrok Perguruan Silat di Tulungagung
Ratusan pesilat Tulungagung bentrok saat kegiatan santunan (Foto: Istimewa)

Tulungagung,sorotkabar.com - Bentrok massa yang berasal dari kelompok perguruan silat pecah di 
Tulungagung. Akibatnya 
dua orang dilarikan ke rumah sakit karana mengalami luka-luka.
Kasi Humas Polres Tulungagung Ipda Nanang Murdiyanto, mengatakan bentrokan tersebut terjadi pada Minggu (27/10/2024) di Jalan Pahlawan depan GOR/Stadion Rejoagung dan simpang tiga selatan Jembatan Ngujang Satu Tulungagung.

Insiden bermula dari kegiatan santunan yang digelar salah satu perguruan silat di GOR Rejoagung. Namun setelah kegiatan selesai, justru terjadi aksi bentrokan di luar area GOR.

"Kegiatan salah satu perguruan silat di GOR Rejoagung sudah ada izinnya, namun setelah itu ada sedikit kejadian," kata Ipda Nanang Murdiyanto, Minggu (28/7/10/2024).

Menurutnya belum diketahui secara detail terkait penyebab bentrokan yang melibatkan massa pencak silat tersebut. Namun akibat kejadian itu, dua orang dilarikan ke rumah sakit karena mengalami luka-luka.

"Korban ada dua orang mengalami luka lebam, dirawat di Rumah Sakit Bhayangkara Tulungagung. Namun untuk yang satu sudah bisa dipulangkan, karena kondisi tidak begitu serius, sehingga rawat jalan," ujarnya.

Saat ini polisi masih melakukan upaya penyelidikan terkait insiden tersebut. Polisi tengah mengumpulkan barang bukti dan keterangan dari sejumlah saksi yang mengetahui kejadian itu.

"Saat ini kami masih melakukan penyelidikan, untuk pulbaket, anggota juga masih di lapangan. Untuk perkembangan selanjutnya akan kami sampaikan nanti," jelasnya.

Nanang menambahkan, kegiatan santunan yang digelar salah satu kelompok perguruan silat itu hanya dihadiri anggota dari wilayah Tulungagung. Namun kenyataannya, dihadiri oleh massa dari berbagai daerah di sekitarnya.

"Ada yang dari luar kota, Kediri, Nganjuk, Trenggalek," jelasnya.

Pihaknya mengimbau masyarakat maupun anggota perguruan silat untuk tidak mudah terprovokasi dengan isu yang berkembang di luar. Polisi menegaskan akan menindaklanjuti terkait kasus tersebut.

"Mari jaga kondusifitas wilayah Tulungagung agar tetap aman dan terkendali," imbuhnya.

Sementara dari video yang beredar di media sosial, memperlihatkan ribuan anggota silat terlibat gesekan di luar GOR Rejoagung. Sementara dalam video lain, sejumlah oknum pesilat melakukan penyerangan terhadap pemuda yang tengah berada di warung kopi.
(*) 
 

Rekomendasi

Index

Berita Lainnya

Index