Pekanbaru,sorotkabar.com - Peringatan Hari Guru Nasional 2025 menjadi momen penuh haru bagi para pendidik berprestasi di Riau. Pemerintah Provinsi Riau untuk pertama kalinya memberikan hadiah ibadah umrah ke delapan guru sebagai bentuk apresiasi atas dedikasi mereka.

Hadiah tersebut diserahkan langsung oleh Plt Gubernur Riau, SF Hariyanto, saat upacara peringatan Hari Guru di halaman Kantor Gubernur Riau, Selasa (25/11).

Irma Shinta, guru SMA 14 Pekanbaru, tak kuasa menahan air mata ketika namanya diumumkan sebagai penerima hadiah umrah. Ia mengaku awalnya hanya diminta hadir untuk menerima penghargaan tanpa mengetahui kategori maupun bentuk apresiasinya. Rasa terkejut bercampur haru muncul saat Plt Gubernur menyerahkan langsung paket ibadah umrah kepadanya.

“Tak menyangka, kepala sekolah hanya menyampaikan saya harus datang ke kantor gubernur untuk menerima penghargaan, tapi tidak tahu apa. Ternyata hadiahnya umrah. Alhamdulillah, saya tidak bisa berkata apa-apa,” ungkap Irma dengan suara bergetar. Ia berharap penghargaan tersebut menjadi penyemangat bagi para guru untuk terus meningkatkan kualitas pendidikan.

Kisah serupa juga dirasakan Eva Susanti, guru dari SLB Negeri Pembina. Ia mengaku sama sekali tidak menduga akan menerima hadiah sebesar itu. Selama dua tahun terakhir, Eva aktif mengikuti berbagai ajang nasional dan meraih prestasi terbaik, namun tetap tidak pernah membayangkan apresiasi berupa perjalanan umrah.

“Alhamdulillah bahagia sekali. Tidak menyangka sama sekali. Terharu rasanya menerima hadiah ini. Semoga penghargaan seperti ini membuat guru-guru semakin semangat,” ujar Eva sambil mengusap air matanya.

Plt Gubernur Riau SF Hariyanto menyampaikan bahwa program ini merupakan bentuk penghormatan pemerintah kepada para pendidik yang telah menunjukkan kinerja luar biasa. Ia berharap hadiah umrah dapat menjadi motivasi bagi guru-guru di seluruh jenjang pendidikan, mulai dari TK hingga SMA.

“Kami ingin memberikan motivasi. Siapa yang berprestasi, akan kita berikan penghargaan, salah satunya berupa umrah,” kata SF Hariyanto dikutip dari MCRiau.

Tahun 2025 menjadi catatan sejarah bagi dunia pendidikan di Riau, karena untuk pertama kalinya pemerintah provinsi memberikan penghargaan ibadah umrah kepada guru berprestasi. Sebanyak delapan guru terpilih menerima apresiasi tersebut.(*)