Legislator Jatim: Semangat Pahlawan Tetap Relevan di Era Sekarang

Legislator Jatim: Semangat Pahlawan Tetap Relevan di Era Sekarang
Anggota Komisi E Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Jawa Timur, Cahyo Harjo Prakoso (tengah) saat melakukan reses ke daerah pemilihan Surabaya, beberapa waktu lalu.

Surabaya,sorotkabar.com - Anggota Komisi E Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Jawa Timur, Cahyo Harjo Prakoso, menilai semangat perjuangan dan keberanian para pahlawan tetap relevan untuk menghadapi tantangan zaman saat ini.

“Kita harus mencontoh api semangat perjuangan dari para pahlawan pendiri bangsa kita maupun semua pahlawan nasional,” ujar Cahyo di Surabaya, Senin.

Cahyo yang juga Ketua DPC Partai Gerindra Surabaya itu mengajak masyarakat, khususnya generasi muda, memaknai Hari Pahlawan sebagai momentum untuk menyalakan kembali semangat perjuangan dalam kehidupan sehari-hari.

Menurut dia, keteladanan para pahlawan mengajarkan keberanian dalam membela kebenaran serta menegakkan nilai-nilai kebangsaan di tengah berbagai tantangan.

Ia menambahkan, perjuangan tidak hanya dilakukan di medan perang, tetapi juga di ruang-ruang aktivitas sosial, ekonomi, dan profesi masing-masing.

Cahyo menilai, tantangan kekinian seperti derasnya arus informasi, ketimpangan ekonomi, serta melemahnya penghayatan ideologi kebangsaan harus dijawab dengan optimisme dan kerja kolektif.

Ia menyebut, agenda pembangunan nasional di bawah kepemimpinan Presiden Prabowo Subianto menjadi landasan untuk memperkuat ketahanan sosial masyarakat.

Lebih lanjut, Cahyo menekankan pentingnya menjaga nilai-nilai dasar negara dalam kehidupan bermasyarakat sebagai bentuk perjuangan masa kini.

“Kami bersama pemerintah provinsi memastikan nilai Pancasila, UUD 1945, NKRI, dan Bhinneka Tunggal Ika tetap hidup di masyarakat,” kata dia.

Empat konsensus kebangsaan tersebut, lanjutnya, merupakan fondasi dalam menghadapi tantangan baru seperti perkembangan teknologi, arus informasi, dan dinamika global.

Ia juga menekankan bahwa penguatan nilai kebangsaan harus dimulai dari lingkungan pendidikan dan kehidupan sosial warga. Lingkungan kampung, menurutnya, tetap menjadi ruang penting pembentukan karakter bangsa.(*)

Halaman

Rekomendasi

Index

Berita Lainnya

Index