Idulfitri Pertama Dosen Undip Penerima Fellowship di Jerman, Lebaran Tanpa Lontong Opor

Selasa, 01 April 2025 | 16:15:43 WIB
Dosen Undip Anggun Puspitarini Siswanto.

Jakarta,SorotKabar.com - Anggun Puspitarini Siswanto baru saja tiba di kota Aachen, Jerman langsung disambut nuansa Lebaran 1446 Hijriah. Dosen Universitas Diponegoro (Undip) itu mengikuti program fellowship di kampus RWTH Aachen, almamater Presiden ke-2 RI, B.J Habibie.

Pagi itu, 30 Maret 2025, Anggun mengikuti salat Idulfitri di Bendplatz, salah satu lapangan dekat taman kota Aachen yang lokasinya tak jauh dari kampus. Gerimis menemani saat Salat Id yang berlangsung pada pukul 09.00 pagi waktu setempat itu.

Rasa haru menghampiri ketika ia menyadari betapa beruntungnya dapat merasakan kebahagiaan lebaran di belahan bumi Eropa. Meski tanpa lontong opor buatan sendiri di Indonesia, ia kini berkumpul dengan keluarga baru di Jerman.

Dosen Program Studi Teknologi Rekayasa Kimia Industri, Sekolah Vokasi, Universitas Diponegoro itu berangkat ke Jerman untuk menjalankan fellowship di kampus RWTH Aachen. Ia mandapat pendanaan Theodore von Karman Fellowship dari RWTH Aachen University, Jerman untuk mengikuti program pada 28 Maret hingga 12 April 2025.

Program fellowship ini untuk meningkatkan pengelolaan kegiatan kerja sama antara Pemerintah Indonesia dan Pemerintah Jerman yang berfokus pada beasiswa bagi para dosen muda Indonesia.

Kerja sama tersebut berawal saat tahun 2024 dilaksanakan program Circular Economy Scholarship Programme (CESP). Ini merupakan program beasiswa Doktoral bagi dosen di tiga PTN-BH (ITB, Undip dan UGM) bekerja sama antara RWTH Aachen dengan KBRI Jerman dan Direktur Jenderal Perguruan Tinggi Kemdikbudristek.

Kegiatan itu didasari MoU antara Dikti dan RWTH Aachen yang penandatangannya dihadiri oleh Duta Besar Indonesia untuk Republik Federal Jerman, H.E Arief Havas Oegroseno, dan Rektor RWTH Aachen, Prof. Ulrich Rüdiger.

Dari kegiatan tersebut kemudian ditunjukklah Country Coordinator untuk program ini, salah satunya Anggun Puspitarini Siswanto (Undip) bersama dengan Anis Apriliawati(Dikti). Dari kegiatan ini telah ada dua dosen Undip penerima CESP 2024 yaitu Denis (Fakultas Teknik) dan Rizka Amalia (Sekolah Vokasi) yang menjalani program Doktoral di Institute Production Engineering of E-Mobility Components (PEM) dan Thermoprocesses and Emission Control in Waste Management and Recycling Teaching and Research Unit (TEER)

Rektor Undip, Suharnomo, mendukung penuh kegiatan ini untuk meningkatkan kapasitas pendidikan melalui studi lanjut Doktoral. Program ini juga untuk meningkatkan kapasitas professional melalui kegiatan fellowship.

“Hal ini akan berdampak positif di berbagai aspek salah satunya employer recognition. Selain itu, juga meningkatkan capaian program studi dalam beberapa poin IKU,” ujar dia.

Selama kegiatan fellowshipnya, Anggun melakukan beberapa kegiatan di antaranya koordinasi secara intensif dengan berbagai pihak terkait dalam program beasiswa ini. Anggun juga bakal memberikan perkuliahan di bidang Circular Economy kepada sivitas akademica RWTH Aachen pada Jumat, 4 April 2025.

Kegiatan ini diharapkan bisa memberikan luaran berupa kerja sama institusional antar perguruan tinggi serta kelancaran program beasiswa yang dapat membentuk Circular Economy Centre di Indonesia setelah para penerima CESP menyelesaikan studi doktoral.

Saat rekan-rekan di Indonesia masih dalam nuansa libur lebaran, Anggun mulai berkegiatan kantor seperti biasa di Kampus RWTH Aachen pada Senin, 31 Maret 2025.(*) 

Terkini