Kadisdik Riau: SMKN 3 Pekanbaru Sudah Tuntaskan PDSS, Lainnya Masih Menunggu

Senin, 17 Februari 2025 | 21:34:41 WIB
Plt Kadisdik Riau, Edi Rusma Dinata.(foto: barkah/halloriau.com)

Pekanbaru,sorotkabar.com - Pelaksana Tugas (Plt) Kepala Dinas Pendidikan (Kadisdik) Riau, Edi Rusma Dinata menegaskan, hingga saat ini hanya SMKN 3 Pekanbaru yang telah menyelesaikan pengisian Platform Pendataan Digital Sekolah (PDSS).

"Baru SMKN 3 yang sudah selesai. Sementara sekolah lainnya masih dalam proses menunggu data karena sekarang ini menjadi tanggung jawab sekolah bersama perguruan tinggi. Pemerintah telah memberikan tenggat waktu dua hari," ujar Edi kepadaSenin (17/2/2025).

Edi menjelaskan, keterlambatan pengisian PDSS disebabkan oleh beberapa faktor, mulai dari kendala di pihak sekolah, siswa, hingga masalah jaringan internet yang belum stabil di beberapa daerah.

"Kami berharap ke depan hal ini tidak terulang lagi. Sekolah harus memberikan informasi yang valid kepada peserta didik, dan peserta didik juga tidak boleh mengubah keputusan setelah database dikirimkan," tegasnya.

Lebih lanjut, Edi mencontohkan kasus yang terjadi di SMKN 3 Pekanbaru, di mana terdapat dua data siswa yang bermasalah karena siswa bersangkutan memutuskan untuk tidak melanjutkan.

Akibatnya, pihak sekolah harus mengambil langkah khusus agar proses pendataan tetap berjalan dengan lancar.

"Seperti yang terjadi di SMKN 3, ada dua data yang bermasalah karena siswa tidak mau melanjutkan, sehingga harus dibuat suara kuasi agar yang lainnya bisa lanjut. Hal ini sangat berpengaruh terhadap kelancaran proses pendataan," jelasnya.

Sebelumnya, Dinas Pendidikan Provinsi Riau telah melakukan investigasi terhadap sejumlah SMA dan SMK yang mengalami keterlambatan dalam mengisi PDSS untuk Seleksi Nasional Berdasarkan Prestasi (SNBP) 2025.

Hasil investigasi menunjukkan bahwa banyak sekolah di Riau belum menyelesaikan pendataan dengan berbagai alasan teknis maupun administratif.

"Berdasarkan data dari Disdik Riau, terdapat 52 SMA dan SMK di Riau yang terlambat mengisi PDSS," ungkap Edi.

Disdik Riau mengimbau seluruh sekolah untuk lebih sigap dalam melakukan pengisian PDSS agar tidak terjadi keterlambatan yang dapat berdampak pada proses seleksi siswa.

"Kami mengingatkan agar sekolah-sekolah segera menyelesaikan pendataan dalam waktu yang telah ditentukan. Jangan sampai siswa yang berhak ikut SNBP 2025 justru dirugikan akibat kelalaian dalam pengisian PDSS," pungkasnya.(*) 
 

Terkini