Jakarta,sorotkabar.com - Lima pimpinan Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) periode 2024-2029 akan mengikuti proses pembekalan atau induksi pada Selasa (17/12/2024), sebelum serah terima jabatan (sertijab) yang dijadwalkan pada Jumat (20/12/2024).
Ketua KPK periode 2023-2024, Nawawi Pomolango, menjelaskan induksi merupakan program wajib yang diikuti seluruh petugas KPK saat pertama kali bergabung. Program ini bertujuan membantu pimpinan baru KPK agar lebih mudah beradaptasi dalam menjalankan tugas.
"Induksi itu adalah proses untuk memberikan informasi kepada rekan-rekan yang baru bergabung di sebuah organisasi, supaya mereka bisa lebih cepat beradaptasi dengan peran dan lembaga," ujar Nawawi di Kantor KPK, Jakarta, Selasa (17/12/2024).
Nawawi menyebutkan, dalam pembekalan yang berlangsung selama tiga hari, pimpinan KPK 2024-2029 akan diberikan pemahaman mengenai nilai-nilai, peran, tugas pokok dan fungsi (tupoksi), serta tantangan yang dihadapi lembaga antirasuah tersebut.
"Tupoksi lembaga, tantangan yang ada, semua diberikan melalui induksi untuk memperkenalkan apa saja yang harus mereka pahami dalam peran barunya," tambahnya.
Sebelumnya, Presiden Prabowo Subianto telah resmi melantik pimpinan dan Dewan Pengawas (Dewas) KPK periode 2024-2029 di Istana Negara, Jakarta, pada Senin (16/12/2024). Pelantikan tersebut tertuang dalam Keputusan Presiden (Keppres) Nomor 161/P Tahun 2024 tentang pengangkatan pimpinan dan Dewas KPK masa jabatan 2024-2029.
Setyo Budiyanto ditunjuk sebagai ketua KPK yang baru, didampingi empat pimpinan lainnya, yaitu Fitroh Rohcahyanto, Ibnu Basuki Widodo, Johanis Tanak, dan Agus Joko Pramono. Sementara itu, anggota Dewas KPK yang dilantik adalah Benny Jozua Mamoto, Chisca Mirawati, Wisnu Baroto, Gusrizal, dan Sumpeno.(*)