Teluk Kuantan, sorotkabar. com - Dinas Pengendalian Penduduk Keluarga Berencana Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak (DP2KBP3A) Kuantan Singingi (Kuansing), Riau melalui Unit Pelaksana Teknis Dinas (UPTD) Perlindungan Perempuan dan Anak (PPA) memaparkan kiat-kiat mengatasi perundungan kepada siswa dan guru SMPN 4 Singingi, Kamis (26/9/2024).
Kepala DP2KBP3A Kuansing Aswandi melalui Kepala UPTD PPA Bonita Edison menyatakan kegiatan bertajuk IHT (In House Training) diikuti oleh siswa dan guru SMPN 4 Singingi. Pihaknya memaparkan bagaimana tindakan perundungan terjadi di sekolah dan tentunya merusak perkembangan peserta didik.
"Kita sampaikan bagaimana bentuk perundungan di sekolah yang dilakukan siswa kepada temannya. Ketika ada perundungan, pihak sekolah harus sudah paham bagaimana prosedur penanganannya. Materi ini yang kita sampaikan kepada para majelis guru," kata Bonita.
Dengan adanya kegiatan ini, diharapkan para peserta didik dan majelis guru bisa memahami tentang perundungan, kekerasan dan kekerasan seksual di lingkungan sekolah.
Sementara itu, Kepala SMPN 4 Singingi Supriatno mengucapkan terima kasih kepada UPTD PPA Kuansing yang telah mengisi IHT. Kegiatan ini dilaksanakan dalam rangka meningkatkan kompetensi guru. Dari kegiatan ini, peserta didik mendapatkan pemahaman tentang perundungan.
"Kemudian, untuk guru lebih memahami tentang penangan dan pencegahan perundungan, kekerasan dan kekerasan seksual. Tentunya, setelah ini kami akan terus berupaya untuk mewujudkan lingkungan sekolah yang sehat, baik jasmani maupun rohani. Semoga tidak ada tindakan perundungan di sekolah kami ini," kata Supriatno.(*)