Jakarta, sorotkabar. com - Kasus asusila dengan modus dukun cabul di Panyileukan, Kota Bandung, kini sedang jadi sorotan.
Pelakunya, UFK, telah dijebloskan ke penjara karena tega memperdaya seorang gadis berinisial I dengan mengaku sebagai orang pintar yang bisa menyembuhkan masalah pribadinya.
Sosok UFK yang punya reputasi sebagai dukun atau orang pintar lewat mulut ke mulut di lingkungannya pun akhirnya terungkap.
Dia diketahui merupakan tokoh disegani di lingkungannya dan membina salah satu sekolah di sana.
"Jadi begitu datang pengaduan ke UPTD PPA, warga menyampaikan bahwa telah terjadi pelecehan seksual dengan modus pengobatan dan konsultasi masa depan dari seorang tokoh yang disegani dan tokoh ini membina sebuah madrasah," kata Kepala UPTD PPA Kota Bandung Mytha Rofiyanti, dilansir detikJabar, Jumat (24/10/2025).
Informasi ini diperoleh setelah UPTD PPA Kota Bandung turut mendampingi korban asusila dukun cabul tersebut.
Menurut Mytha, ada dua perempuan yang menjadi korban tindakan asusila dukun cabul tersebut.
Bahkan, ironisnya, kasus ini sempat hendak dicoba diselesaikan secara kekeluargaan dengan meminta korban tak melanjutkan kasus hukumnya di kepolisian.
Namun sepertinya upaya itu mendapat penolakan hingga akhirnya si dukun cabul ditetapkan menjadi tersangka.
"Karena ada yang menyarankan agar kasus diselesaikan secara kekeluargaan saja, tidak perlu dibawa ke jalur hukum," ucapnya.(*)