Pekanbaru,sorotkabar.com - PT Angkasa Pura Indonesia Kantor Cabang Bandara Internasional Sultan Syarif Kasim II berkomitmen mendukung kehidupan masyarakat di sekitar wilayahnya.

Salah satunya wujud kepedulian tersebut dengan mengadakan kegiatan tebus sembako murah yang digelar di Gedung Grha Aviasi Bandara Internasional Sultan Syarif Kasim II, Jumat (22/8/2025) kemarin.

Dalam kegiatan ini disediakan 400 paket sembako senilai Rp70 juta untuk warga kurang mampu yang berdomisili di sekitar Bandara Internasional Sultan Syarif Kasim II.

General Manager Bandara Internasional Sultan Syarif Kasim II, Radityo Ari Purwoko berharap melalui kegiatan ini pihaknya dapat meringankan beban masyarakat sekitar.

"Kami berharap dapat membantu meringankan beban masyarakat di tengah kondisi ekonomi yang penuh tantangan. PT Angkasa Pura Indonesia senantiasa berkomitmen menjalankan program tanggung jawab sosial perusahaan atau Corporate Social Responsibility yang bermanfaat langsung," kata Radityo Ari Purwoko, Sabtu (23/8/2025).

Satu paket sembako berisi beras 5 kg, minyak goreng 2 liter, dan gula pasir 1 kg.
Masyarakat dapat membeli paket sembako tersebut dengan harga tebus hanya Rp50 ribu per paket dan harga tersebut jauh di bawah harga pasar.

Program ini disambut dengan antusias oleh masyarakat dan mengapresiasi langkah PT Angkasa Pura Indonesia dalam membantu meringankan beban hidup dalam memenuhi kebutuhan pokok sehari-hari.

Salah seorang masyarakat, Intan menyampaikan terima kasih atas kegiatan yang diselenggarakan Bandara Sultan Syarif Kasim II.

"Saya menyampaikan apresiasi serta terima kasih yang sebesar-besarnya kepada Bandara Internasional Sultan Syarif Kasim II yang selalu hadir dalam bentuk kepedulian kepada lingkungan sekitar. Kehadiran program tebus sembako murah sangat dirasakan manfaatnya oleh warga terutama dalam memenuhi kebutuhan pokok sehari-hari dengan harga terjangkau," ungkapnya.

Turut hadir, Sekretaris Kecamatan Marpoyan Damai Defna Leony, Kasi Pemerintahan dan Pemberdayaan Masyarakat Kecamatan Bukit Raya Nita Mulyani Nigsih, serta perwakilan Lurah Maharatu dan Lurah Simpang Tiga.(*)