Serangan Beruang Meningkat di Jepang, Pendaki Tewas di Hokkaido

Serangan Beruang Meningkat di Jepang, Pendaki Tewas di Hokkaido
Ilustrasi: SorotKabar.com

Tokyo,sorotkabar.com -  Jepang mencatat puluhan serangan beruang di seluruh negeri dari April hingga Juli 2025, memicu kekhawatiran akan meningkatnya konflik antara manusia dan satwa liar.

Pada Kamis (14/8/2025) pagi, seorang pria berusia 20-an diserang beruang cokelat liar saat berjalan di jalur pendakian Gunung Rausu, Hokkaido, Jepang utara. Meski sempat menggunakan semprotan merica untuk melawan, upayanya tidak membuahkan hasil.

“Dia mencoba mendorong beruang itu, tetapi akhirnya terseret ke dalam hutan,” ujar teman korban, yang kemudian menghubungi polisi.

Tim pencarian segera dikerahkan ke lokasi.

Polisi menemukan dompet korban yang berisi kartu identitas, kemeja robek berlumuran darah, serta barang pribadi lain seperti jam tangan, topi, dan semprotan merica. Jenazah korban baru ditemukan pada Jumat (15/8/2025) sore.

Pejabat kota Shari, wilayah Gunung Rausu mengatakan para pemburu telah menangkap dan menembak mati seekor beruang di sekitar jalur tersebut. Tes DNA akan dilakukan untuk memastikan apakah hewan itu pelaku serangan.

Menurut data Kementerian Lingkungan Hidup Jepang, insiden ini menjadi serangan beruang ke-56 sejak April, dengan total empat korban jiwa. Pada tahun fiskal 2023–2024, tercatat 219 serangan beruang yang menewaskan enam orang—angka tertinggi sejak pencatatan dimulai pada 2006.

Bulan lalu, seekor beruang cokelat di Fukushima, Hokkaido, ditembak mati setelah jasad seorang pria ditemukan. Kota Shari kini mengimbau pendaki untuk tetap waspada, mengingat banyak beruang cokelat mulai kehilangan rasa takut terhadap manusia.

Pemerintah Prefektur Hokkaido mengeluarkan peringatan di sekitar Gunung Rausu. Pendaki disarankan mundur perlahan dan diam jika bertemu beruang, serta tidak melempar batu, berteriak, atau berlari karena dapat memicu serangan. Jika terlihat jejak atau kotoran beruang, pendakian sebaiknya dihentikan.

Yayasan Alam Shiretoko merekomendasikan pendaki membawa semprotan beruang demi keselamatan.

Peningkatan serangan beruang menjadi perhatian serius karena populasi dan habitat beruang cokelat di Jepang terus menurun. Pihak berwenang Hokkaido mencatat rekor 1.804 ekor beruang ditangkap dalam 12 bulan hingga Maret 2024.

Perkiraan terbaru menunjukkan populasi beruang cokelat di Hokkaido pada 2023 turun menjadi sekitar 11.600 ekor—500 ekor lebih sedikit dari tahun sebelumnya. Penurunan ini menjadi yang pertama sejak 1991.(*)

Halaman

Rekomendasi

Index

Berita Lainnya

Index