Harga Emas Global Turun Tipis Menanti Data Inflasi AS

Harga Emas Global Turun Tipis Menanti Data Inflasi AS
Ilustrasi: SorotKabar.com

Singapura,sorotkabar.com - Harga emas stabil setelah aksi jual tajam dari sesi sebelumnya. Investor kini berfokus pada data inflasi Amerika Serikat (AS) yang dapat memengaruhi jadwal pemangkasan suku bunga Federal Reserve.

Harga emas spot sedikit berubah ke US$ 3.345,59 per ons pada, sementara kontrak berjangka emas AS untuk pengiriman Desember turun 0,2% di US$ 3.394,10.

Harga emas batangan merosot 1,6% ke level terendah dalam lebih dari satu minggu, sementara harga emas berjangka turun lebih dari 2% setelah Presiden AS Donald Trump mengatakan di media sosial bahwa ia tidak akan mengenakan tarif pada impor emas batangan.

Harga emas berjangka Comex untuk bulan depan kini sejajar dengan harga spot London setelah mencapai premi hampir US$ 40 per ons.

"Namun, jika tidak ada pernyataan resmi, konvergensi ini mungkin bersifat sementara, dan kedua harga dapat kembali menyimpang jika ketidakpastian muncul kembali," kata ahli strategi komoditas WisdomTree, Nitesh Shah, seperti dilansir dari Reuters, Selasa (12/8/2025).

Fokus juga tertuju pada laporan indeks harga konsumen AS yang akan dirilis. Ekonom yang disurvei oleh Reuters memperkirakan IHK inti naik 0,3% pada Juli, mendorong tingkat tahunan menjadi 3%, semakin menjauh dari target The Fed sebesar 2%.

Perhatian juga beralih ke kepemimpinan The Fed setelah siklus saat ini, dengan masa jabatan Ketua Jerome Powell berakhir Mei mendatang.

Di tempat lain, perak spot naik 0,3% menjadi US$ 37,70 per ons, sementara platinum naik 0,9% menjadi US$ 1.338,84 dan paladium naik 1,2% menjadi US$ 1.149,25.(*)

Halaman

Rekomendasi

Index

Berita Lainnya

Index