Jalan Rusak Akibat Banjir, Warga Bangau Sakti dan Dinas PUPR Bergerak Cepat Bebaskan Genangan

Jalan Rusak Akibat Banjir, Warga Bangau Sakti dan Dinas PUPR Bergerak Cepat Bebaskan Genangan
Warga RT 01/RW 02 Kelurahan Simpang Baru, Jalan Bangau Sakti

Pekanbaru,sorotkabar.com – Warga RT 01/RW 02 Kelurahan Simpang Baru, Jalan Bangau Sakti, bergotong royong bersama Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (PUPR) untuk mengatasi genangan air yang merusak jalan.

Ketua RT 01/RW 02, Zulkarnain mengatakan, saat ini tengah dilakukan penggalian parit guna memperlancar aliran drainase yang tersumbat akibat sampah dan endapan tanah.

"Langkah kita bagaimana mengatasi jalan tergenang, pengusulan telah disampaikan ke LPM Kelurahan Binawidya melalui Pak Ronald, yang kemudian dilanjutkan ke Dinas PUPR. Kami berterima kasih kepada Pemerintah Kota Pekanbaru dan Dinas PUPR yang sudah tanggap bergerak," ujar Zulkarnain, Rabu (26/2/2025).

Menurutnya, kondisi banjir di Kota Pekanbaru semakin darurat. Banyak ruas jalan yang mengalami genangan akibat drainase yang belum maksimal. Salah satu solusi yang sedang diterapkan adalah memecah konsentrasi air, mengingat keterbatasan anggaran dalam peningkatan sistem drainase.

Masyarakat bersama RT 01 dan tokoh masyarakat berharap agar air yang menggenangi Jalan Bangau Sakti dapat terpecah sehingga tidak menyebabkan banjir berkepanjangan.

Ketua LPM Simpang Baru, Ronald, menambahkan bahwa salah satu penyebab utama genangan di Jalan Bangau Sakti adalah sampah yang dibuang sembarangan oleh pelaku usaha.

"Rencana air ini akan diluruskan hingga tembus ke Jalan Nagasakti. Banyak pelaku usaha yang tidak sadar telah membuang sampah ke dalam parit hingga tersumbat, sehingga air meluap ke Jalan Bangau Jaya," jelas Ronald.

Pemantauan GoRiau di lokasi menunjukkan bahwa usaha perbengkelan dan pedagang sekitar menjadi salah satu penyumbang sampah di parit. Akibatnya, aliran air terhambat dan menyebabkan genangan. Namun, dengan pengerjaan yang sedang berlangsung, genangan air di Jalan Bangau Sakti mulai berkurang.

Warga berharap upaya ini dapat menjadi solusi permanen untuk mengatasi banjir di kawasan tersebut, sekaligus mengajak masyarakat lebih peduli dalam menjaga kebersihan lingkungan. ***
 

Rekomendasi

Index

Berita Lainnya

Index