Serang RS Kamal Adwan, Tentara Israel Paksa Wanita Palestina Telanjang lalu Tubuhnya Diraba-raba

Serang RS Kamal Adwan, Tentara Israel Paksa Wanita Palestina Telanjang lalu Tubuhnya Diraba-raba
Rumah Sakit Kamal Adwan di Beit Lahia, Gaza Utara, Palestina yang diserang Israel, Jumat (6/12/2024). (Antara/Anadolu)

Gaza,sorotkabar.com – Tentara Israel melakukan kekerasan seksual saat menyerang Rumah Sakit Kamal Adwan di Gaza Utara, Palestina pada Jumat (27/12/2024).

Sejumlah perawat, pasien, dan para pendamping mereka dipaksa melepaskan pakaian lalu dilecehkan.

Hal itu diungkapkan oleh Ketua Euro-Mediterranean Human Rights Monitor Ramy Abdu setelah organisasi HAM internasional tersebut mendengar kesaksian dari para korban saat militer Israel menyerang Rumah Sakit Kamal Adwan.

Kesaksian tersebut mencakup detail yang mengerikan tentang serangan seksual. Tentara Israel dilaporkan memaksa wanita melepas pakaian di bawah ancaman dan penghinaan di Rumah Sakit Kamal Adwan serta di depan gedung al-Farid.

Seorang perawat wanita mengaku tentara Israel memaksa dirinya melepas celana, kemudian tubuhnya diraba-raba.

Ketika dia mencoba menghentikan kekerasan seksual itu, tentara Zionis malah memukul wajahnya dengan keras hingga hidungnya berdarah.

Tentara Israel juga mengancam sejumlah wanita lain di RS Kamal Adwan agar melepaskan pakaiannya.

"Lepaskan, atau kami akan melepasnya secara paksa," kata Ramy Abdu meniru ucapan para korban, dikutip dari Quds News Network, Sabtu (28/12/2024).

Ketika seorang wanita menolak melepas hijabnya, seorang tentara Israel menyerangnya dengan merobek abaya perempuan Palestina itu hingga memperlihatkan sebagian tubuhnya.

Seorang korban mengaku dadanya dirinya ditarik oleh tentara Israel sambil mengancam dengan kata-kata kasa, "Lepaskan sekarang." 

Peristiwa serangan seksual serupa juga dialami oleh beberapa wanita muda lainnya di dekat salah satu gedung Rumah Sakit Kamal Adwan.

Pasukan Israel menyerang Rumah Sakit Kamal Adwan lalu memaksa pasien yang terluka, dan staf medis untuk meninggalkan fasilitas tersebut. Sejumlah orang ditangkap termasuk Direktur RS Kamal Adwan Dr Hussam Abu Safiya. 

Tentara Israel juga membakar Rumah Sakit Kamal Adwan selain melakukan kekerasan seksual terhadap para perempuan Palestina.(*) 
 

Rekomendasi

Index

Berita Lainnya

Index