Akibat Serangan Udara Israel di Beirut Lebanon 5 Orang Tewas dan 11 Terluka

Akibat Serangan Udara Israel di Beirut Lebanon 5 Orang Tewas dan 11 Terluka
Serangan Israel ke Lebanon: (AP/Hussein Malla)

Jakarta,sorotkabar.com - Kementerian Kesehatan Lebanon mengatakan lima orang tewas dalam serangan udara Israel di jantung kota Beirut pada Rabu malam. Dalam serangan ini, Israel menargetkan fasilitas penyelamatan Hizbullah.

Dilansir AFP, Rabu (3/10/2024), sumber dari orang dekat Hizbullah mengatakan lima orang tewas dan sedikitnya 11 orang terluka dalam serangan Israel yang menargetkan Bachura, sebuah distrik di pusat ibu kota.

Wartawan AFP di Beirut juga mendengar ledakan keras dan melaporkan beberapa bangunan berguncang dalam serangan kedua yang menargetkan pusat ibu kota minggu ini.

Diketahui, serangan udara Israel menghantam sebuah gedung apartemen di Beirut, ibu kota Lebanon, juga terjadi pada Senin (30/9) hingga menewaskan sedikitnya empat orang. Itu menjadi serangan udara pertama Tel Aviv terhadap jantung kota Beirut, sejak konflik melawan Hizbullah meningkat beberapa bulan terakhir.

Israel, yang terlibat pertempuran lintas perbatasan dengan Hizbullah sejak perang berkecamuk di Jalur Gaza pada Oktober tahun lalu, selama ini banyak menyerang target-target di Lebanon bagian selatan, yang menjadi lokasi sebagian besar operasi Hizbullah, atau di pinggiran selatan Beirut.

Dalam beberapa bulan terakhir, Israel mengalihkan fokusnya dari Jalur Gaza ke Lebanon, dengan melancarkan rentetan serangan terhadap target-target sekutu regional Iran tersebut. Salah satu serangan Tel Aviv telah menewaskan pemimpin Hizbullah Hassan Nasrallah di pinggiran selatan Beirut pada Jumat (27/9).

Dalam pernyataan terpisah, kelompok militan Palestina, Front Populer untuk Pembebasan Palestina (PFLP), mengakui tiga pemimpinnya tewas dalam serangan Israel yang menghantam distrik Kota di Beirut.

Ketiga pemimpin PFLP yang tewas itu diidentifikasi sebagai Mohammad Abdel-Aal selaku kepala keamanan militer kelompok tersebut, kemudian Imad Odeh dan Abdelrahman Abdel-Aal yang merupakan komandan militer mereka. PFLP merupakan kelompok militan Palestina yang juga terlibat dalam perang melawan Israel.(*) 

Rekomendasi

Index

Berita Lainnya

Index