Misteri Kematian Terapis di Pejaten, Polisi Periksa 15 Saksi

Misteri Kematian Terapis di Pejaten, Polisi Periksa 15 Saksi
Ilustrasi penemuan jasad terapis wanita ditemukan di Pejaten Barat, Pasar Minggu, Jaksel. (Ist/beritasatu)

Jakarta,sorotkabar.com —  Kepolisian masih mendalami penyebab pasti kematian seorang wanita berinisial RTA, yang ditemukan tewas di lahan kosong sebelah tempat kerjanya di kawasan Pejaten Barat, Pasar Minggu, Jakarta Selatan. 

Hingga kini, sedikitnya 15 saksi telah diperiksa, mulai dari rekan kerja hingga atasan korban.

RTA diketahui bekerja sebagai terapis di panti pijat Delta. Kasus kematiannya menyisakan banyak tanda tanya setelah jasadnya ditemukan dalam kondisi mengenaskan oleh warga pada Kamis pekan lalu, tepat di samping gedung tempatnya bekerja.

Kanit Perlindungan Perempuan dan Anak (PPA) Polres Metro Jakarta Selatan, AKP Citra Ayu, mengatakan pihaknya masih menunggu hasil autopsi dari Rumah Sakit Polri Kramat Jati untuk memastikan penyebab kematian korban.

“Selain hasil autopsi, kami juga berkoordinasi dengan Dukcapil untuk memverifikasi usia korban. Ada perbedaan data identitas yang perlu kami pastikan,” ujar AKP Citra, Kamis (10/10/2025).

Dari pemeriksaan awal di lokasi kejadian, korban diduga tewas akibat melompat dari lantai lima gedung panti pijat tempatnya bekerja.

Dugaan ini muncul berdasarkan posisi jasad dan keterangan sejumlah saksi di tempat kejadian perkara (TKP).

Namun, polisi belum menutup kemungkinan adanya unsur pidana lain di balik kematian korban.

“Kami masih membuka peluang penerapan pasal pidana lainnya, selain dugaan eksploitasi anak yang telah dilaporkan oleh kakak korban,” tambah AKP Citra.

Informasi yang dihimpun menyebutkan, korban sempat berniat mengundurkan diri dari pekerjaannya, namun menghadapi tekanan dari pihak manajemen.

RTA disebut diwajibkan membayar denda puluhan juta rupiah jika keluar sebelum masa kerja berakhir. Selain itu, terdapat dugaan perbedaan antara janji gaji dan realisasi pembayaran yang diterima korban.

Dari hasil penyelidikan sementara, 15 orang telah dimintai keterangan, termasuk teman sesama terapis, manajer panti pijat, dan warga sekitar yang pertama kali menemukan jasad korban.

Polisi juga tengah menelusuri apakah korban benar masih di bawah umur, sesuai laporan yang diajukan keluarga. Penyelidikan terus dilakukan secara menyeluruh oleh Unit PPA Polres Metro Jakarta Selatan guna mengungkap kebenaran di balik kematian tragis RTA di Pejaten Barat.(*) 
 

Rekomendasi

Index

Berita Lainnya

Index