KKMP Air Dingin Jadi Percontohan Nasional, Koperasi Berbasis Warga Jadi Pilar Ekonomi Baru Riau

KKMP Air Dingin Jadi Percontohan Nasional, Koperasi Berbasis Warga Jadi Pilar Ekonomi Baru Riau
KKMP Air Dingin Pekanbaru jadi percontohan nasional

Pekanbaru,sorotkabar.com – Pemerintah Provinsi Riau bersama Satuan Tugas Nasional Percepatan Pembentukan Koperasi Desa/Kelurahan Merah Putih (KKMP) terus mendorong transformasi ekonomi kerakyatan melalui penguatan koperasi lokal. Salah satu bukti nyata keberhasilan ini terlihat dari KKMP Air Dingin, Kecamatan Bukit Raya, Kota Pekanbaru, yang kini menjadi model percontohan nasional.

Koperasi yang dinakhodai oleh Kasan ini dinilai berhasil membangun fondasi kelembagaan ekonomi dari bawah, dengan semangat gotong royong yang tinggi. Hal itu disampaikan langsung dalam kunjungan dan koordinasi lapangan oleh Satgas Nasional Percepatan Pembentukan KKMP, yang berlangsung pada Jumat (11/07/2025).

Turut hadir dalam kunjungan tersebut Deputi Bidang Koordinasi Sumber Daya Maritim Kemenko Marves, Dandy Satria Iswara, bersama perwakilan kementerian/lembaga lainnya serta pejabat Provinsi Riau.

Kasan, Ketua KKMP Air Dingin, mengungkapkan bahwa koperasi tersebut resmi berdiri pada 26 Mei 2025 melalui musyawarah bersama RT/RW, tokoh masyarakat, tokoh pemuda, dan berbagai elemen warga. Modal awal yang digalang berasal dari sumbangan pokok sebesar Rp100.000 per orang, dengan harapan masyarakat yang memiliki kemampuan bisa turut serta menjadi anggota koperasi.

"Semangatnya gotong royong. Kita mulai dari warga sendiri, bukan dari atas. Ini yang membuat koperasi ini terasa milik bersama,” ujar Kasan.

Berbeda dengan koperasi konvensional, KKMP Air Dingin telah menjalankan strategi distribusi pangan berbasis kemitraan yang menyentuh langsung kebutuhan harian masyarakat. Koperasi ini bekerja sama dengan Perum Bulog dan distributor pangan PT Rajawali Nusindo untuk menyalurkan bahan pokok ke warung-warung lokal di tingkat RT/RW.

“Kami konsepkan seperti agen. Kita ambil barang dari Bulog, suplai dari Rajawali, lalu kita distribusikan ke 140 warung yang telah kami data di lingkungan Kelurahan Air Dingin,” jelas Kasan.

Langkah ini tak hanya membantu menjaga stabilitas harga bahan pokok di tengah masyarakat, tetapi juga menciptakan ekosistem ekonomi mikro yang sehat dan saling menopang di tingkat lokal.

Deputi Dandy Satria Iswara dalam sambutannya menyampaikan apresiasi atas inisiatif warga dan pengurus koperasi. Menurutnya, KKMP Air Dingin memiliki potensi besar untuk direplikasi di berbagai wilayah lainnya.

"Air Dingin ini harus jadi contoh bagi kelurahan-kelurahan lain di Pekanbaru dan Indonesia. Untuk itu, kami sangat berharap dukungan dari BUMN maupun pihak lain agar inisiatif seperti ini bisa berkembang dan berkelanjutan,” ujar Dandy dikutip dari MCRiau.

Ia juga menekankan pentingnya komitmen dari para pengurus koperasi agar program ini tak hanya bersifat sesaat, tetapi benar-benar menjadi tulang punggung ekonomi rakyat dalam jangka panjang.

Pembentukan KKMP merupakan bagian dari program nasional yang dicanangkan untuk memperkuat ketahanan ekonomi desa dan kelurahan melalui koperasi. Di Riau, KKMP Air Dingin menjadi pionir yang membuktikan bahwa koperasi bisa tumbuh kuat dengan inisiatif warga dan pendampingan pemerintah yang tepat sasaran. (*)

Halaman

Rekomendasi

Index

Berita Lainnya

Index