Bagansiapiapi,sorotkabar.com – Seorang pelaku pencurian sepeda motor (curanmor) tewas setelah diamuk massa usai aksinya dipergoki warga di Kelurahan Sedinginan, Kecamatan Tanah Putih, Rokan Hilir, Riau, Rabu (21/5/2025). Pelaku sempat berduel dengan pemilik kendaraan yang mempertahankan motornya sebelum akhirnya dikepung dan dihajar warga.
Pelaku diketahui bernama Hari (27), warga KM 4 Sintong, Kecamatan Tanah Putih. Ia tidak sendiri, beraksi bersama seorang rekannya yang berhasil melarikan diri saat kejadian. Sementara Hari menjadi sasaran amukan massa yang kesal dengan maraknya aksi pencurian di wilayah tersebut.
Warga secara bergantian meninju dan menendang tubuh pelaku sebelum akhirnya diserahkan ke pihak kepolisian dan dibawa untuk mendapatkan perawatan medis.
Namun, nyawa Hari tidak tertolong. Ia menghembuskan napas terakhir Kamis (23/5/2025) pukul 07.00 WIB pagi.
Kapolsek Tanah Putih, Kompol Yudi Indra Naldi, membenarkan peristiwa tersebut. Ia menyebutkan bahwa saat ini kasus telah ditangani oleh penyidik Polres Rokan Hilir.
"Kejadian ini sudah ditangani penyidik Polres Rohil dan telah memintai keterangan dari sejumlah saksi," ujarnya, Kamis (22/5/2025).
Kompol Yudi juga mengimbau masyarakat agar tidak melakukan tindakan main hakim sendiri dalam kondisi serupa.
"Kami mengimbau kedepannya agar warga tidak lagi main hakim sendiri.
Jika menemukan kejadian serupa, segera laporkan ke pihak kepolisian untuk menghindari hal-hal yang tidak diinginkan di negara hukum ini," tegasnya.
Sementara itu, warga di lokasi menyebutkan bahwa sebelum diamuk massa, pelaku sempat terlibat perkelahian dengan pemilik motor.
"Pelaku berdua dengan temannya. Tapi temannya kabur.
Karena sudah sering terjadi pencurian di sini, warga geram dan langsung menghakiminya. Setelah itu pelaku diserahkan ke polisi dan dibawa berobat," ujar seorang warga.
Di sisi lain, pihak keluarga pelaku melalui media sosial meminta agar video kejadian yang sempat beredar luas dihapus dari berbagai platform.
"Saya dari pihak keluarga meminta maaf sebesar-besarnya atas apa yang dilakukan Abang saya, Bang Hari.
Tapi saya mohon kepada semua pihak yang membagikan video Abang saya, tolong dihapus. Kami tidak kuat, tolong dihapus," tulis Irmah dalam akun Facebook miliknya, Kamis (22/5/2025). (*)