Pasca Lebaran, Harga Karet di Kuansing Terjun Bebas

Pasca Lebaran, Harga Karet di Kuansing Terjun Bebas
Bokar yang dilelang oleh UPPB Maju Basamo Kopah. (foto: ist)

Teluk Kuantan,sorotkabar.com – Harga karet di Kabupaten Kuantan Singingi (Kuansing), Riau anjlok pasca lebaran hari raya idul fitri 1446 H. Sebelumnya, harga karet mencapai Rp15 ribu per Kg di tingkat petani.

"Kalau sekarang, harganya Rp13 ribuan per Kg," kata Andri Yama Putra, Kepala Dinas Perkebunan dan Perernakan (Disbunak) Kuansing kepada GoRiau.com, Kamis (10/4/2025) siang di Telukkuantan.

Harga karet tersebut merupakan hasil lelang yang dilakukan UPPB Maju Basamo Kopah. Proses lelang karet pekan ini dilaksanakan pada 8 April 2025 dengan produksi bokar lebih kurang 10 ton. Harga tertinggi yakni Rp13.585 per Kg.

"Harganya turun karena masih suasana libur lebaran," kata Andri Yama menjelaskan penyebab turunnya harga karet.

"Semoga, pekan selanjutnya harga karet kembali melejit seperti sebelumnya. Sehingga, para petani bisa sejahtera," kata Andri Yama.

UPPB Maju Basamo Kopah merupakan unit pengolahan dan pemasaran bahan olahan karet yang dibina langsung oleh Disbunak Kuansing. Dalam meningkatkan harga bokar, Kuansing menggencarkan hilirisasi karet.

Dalam program hilirisasi karet, Pemkab Kuansing sudah membeli mesin pengolahan bokar menjadi produk jadi, seperti karet gelang dan paving blok. Namun, program hilirisasi belum bisa dimulai karena aliran listrik ke UPPB Maju Basamo Kopah belum memadai.(*) 
 

Rekomendasi

Index

Berita Lainnya

Index