Ningbo,SorotKabar.com - Dejan Ferdinansyah/Siti Fadia Silva Ramadhanti harus mengakui ketangguhan unggulan kedua asal Tiongkok, Feng Yan Zhe/Huang Dong Ping pada babak pertama Badminton Asia Championships 2025. Dejan/Fadia takluk lewat straight game dengan skor 11-21 dan 16-21 dari Feng/Huang.
Dejan/Fadia mengaku telat panas sehingga tak bisa mengeluarkan permainan terbaik mereka sejak awal. Keduanya berharap agar kekalahan ini menjadi pelajaran berarti bagi mereka sehingga bisa tampil lebih baik di turnamen berikutnya.
"Kami bermain kurang baik di gim pertama, dari rotasi maupun pola permainan. Belum pas strategi yang kami mainkan. Di gim kedua kami mencoba mengubah pola dengan bermain lebih menyerang dan mendapat banyak poin hingga sempat unggul 2-3 poin," ujar Dejan.
"Ini menjadi pelajaran buat kami, bertemu pemain-pemain top. Ke depan kami harus lebih fokus lagi. Ketika hilang satu poin, kami masih bisa beruntun terus hilang poin, ini harus diperbaiki," papar Fadia.
"Di akhir gim kedua, mereka lebih berani dan lebih pintar mencari celah. Sangat disayangkan memang. Kami harus bisa langsung in sejak awal laga, ini juga harus jadi fokus perbaikan ke depan," beber Dejan. (*)
