Pemko Pekanbaru Bersiap Tindak Tegas, Tutup Ratusan TPS Ilegal dan Atur Sampah Saat Lebaran

Pemko Pekanbaru Bersiap Tindak Tegas, Tutup Ratusan TPS Ilegal dan Atur Sampah Saat Lebaran
Wakil Walikota Pekanbaru, Markarius Anwar, mengungkapkan bahwa selama hari pertama dan kedua Lebaran, sebagian petugas kebersihan akan mendapat waktu libur

Pekanbaru, sorotkabar.com – Pemerintah Kota (Pemko) Pekanbaru mengambil langkah besar dalam menangani masalah sampah di momen Lebaran.

Menyongsong Hari Raya Idul Fitri 1446 H, Pemko memanggil PT EPP dan seluruh camat untuk merancang strategi penanganan sampah yang lebih efisien dan terstruktur.

Wakil Walikota Pekanbaru, Markarius Anwar, mengungkapkan bahwa selama hari pertama dan kedua Lebaran, sebagian petugas kebersihan akan mendapat waktu libur, namun mereka tetap akan fokus mengangkut sampah di jalan-jalan protokol utama.

"Kami memanggil seluruh camat dan DLHK serta operator untuk memastikan skema pengelolaan sampah tetap berjalan lancar meski dalam masa libur.

Hari pertama dan kedua mungkin ada sedikit penyesuaian, tetapi pada hari ketiga, semuanya akan kembali normal," tegasnya.

Namun, masalah utama yang menjadi sorotan adalah keberadaan ratusan TPS ilegal yang mengancam kebersihan dan kesehatan masyarakat.

Markarius mengungkapkan bahwa hingga saat ini terdapat sekitar 180 TPS ilegal, jauh lebih banyak dibandingkan dengan 88 TPS yang tercatat legal.

"TPS ilegal ini sudah sangat meresahkan, dan kami berkomitmen untuk menutupnya satu per satu," ujar Markarius dengan penuh tekad.

Fenomena ini muncul akibat dari pengangkutan sampah mandiri yang membuang sampah sembarangan, sering kali tidak pada tempatnya.

Selain itu, perilaku masyarakat yang masih membuang sampah di sembarang tempat semakin memperburuk kondisi.

"TPS ilegal ini jelas mengganggu kesehatan dan lingkungan, bahkan merugikan pemilik tanah yang sering kali sudah dibersihkan dan diberi spanduk, tapi besoknya sampah dibuang lagi. Kami akan menindak tegas ini," tambahnya.

Sebagai solusi, Pemko Pekanbaru tidak akan tinggal diam. Langkah hukum akan segera diterapkan kepada pihak-pihak yang masih membandel dan membuat TPS ilegal.

"Kami sudah memberi peringatan keras, jika masih ada yang membuang sampah sembarangan dan mendirikan TPS ilegal, sanksi hukum akan menanti," pungkasnya. (*)
 

Rekomendasi

Index

Berita Lainnya

Index