Pekanbaru,sorotkabar.com - Dinas Sosial (Dinsos) Kota Pekanbaru rutin melakukan penertiban terhadap gelandangan dan pengemis (Gepeng) serta orang dengan gangguan jiwa (ODGJ).
Hal itu mengingat maraknya Gepeng dan ODGJ bermunculan jelang akhir tahun.
Apalagi, Penjabat (Pj) Walikota Pekanbaru Roni Rakhmat, juga mengingatkan dinas terkait untuk melakukan penertiban dan pembinaan terhadap mereka.
Terkait hal itu, Kepala Dinsos Kota Pekanbaru, Idrus mengaku bahwa pihaknya melakukan patroli setiap hari. Hanya saja, para Gepeng yang sudah ditangkap dan diamankan serta dilakukan pembinaan masih kembali turun ke jalan.
Bahkan mereka yang ditangkap juga sudah dilakukan assesmen, serta pembinaan dan membuat surat pernyataan untuk tidak kembali ke jalan.
"Kalau penertiban itu kita lakukan setiap hari. Kita patroli, kita tangkap mereka, kemudian kita panggil keluarganya, dan membuat surat pernyataan untuk tidak kembali ke jalan," ujar Idrus, Rabu (25/12/2024).
Hanya saja, kata Idrus, meski sudah dibuat surat pernyataan dan bahkan pernah melakukan penahanan selama satu hari, mereka tetap saja tidak ada efek jera.
"Jadi mereka ini memang sudah sering kita tangkap, tapi tak ada efek jera. Bagaimana kita harus menegaskan lagi, ditahan juga sudah," ungkapnya.
Menurutnya, penertiban ini perlu dilakukan bersama-sama. Tidak hanya dinas sosial namun juga ada Organisasi Perangkat Daerah (OPD) lain seperti Satpol PP yang bertanggung jawab untuk menjaga ketentraman dan ketertiban umum.
Idrus menyebut, untuk penertiban Gepeng itu pihaknya keterbatasan jumlah personel. Pasalnya, banyak titik-titik keberadaan Gepeng yang saat penertiban tidak mampu diamankan personel Dinsos Pekanbaru.(*)
