Pekanbaru,sorotkabar.com - Terhambatnya distribusi barang dari Sumatera Barat (Sumbar) ke Pekanbaru akibat perbaikan jalan di perbatasan Riau-Sumbar membuat melonjaknya harga sejumlah bahan pokok di Kota Pekanbaru.

Diantara komoditas yang mengalami kenaikan yakni cabai merah, tomat dan sayur-sayuran seperti buncis dan gambas.

Untuk harga cabai merah saat ini terpantau diharga Rp44 ribu/kg sebelumnya hanya Rp33 ribu/kg.

"Untuk penyebab kenaikan saat ini, memang akibat terhambatnya mobil pengangkut bahan pokok masuk ke pekanbaru karena jalur Kampar-Sumbar masih buka tutup," ujar Agus, seorang pedagang, Minggu (1/12/2024).

Menurut Agus (45) salah seorang pedagang pasar pagi Arengka menyampaikan, kondisi kenaikan harga cabai merah masih tergolong kenaikan diambang batas wajar, mengingat ada biaya tambahan yang harus dikeluarkan akibat terhambatnya jalur distribusi, namun pedagang juga tidak bisa menaikan harga yang terlalu signifikan terutama harga cabai.

"Kita hanya menyesuaikan saja dengan harga modal yang kita ambil, tidak juga kita menaikkan harga seenaknya saja. Apa lagi untuk harga cabai merah, beberapa waktu lalu sempat tak masuk dan sekalinya masuk kondisi cabai sudah mulai, karena kelamaan di jalan dan tidak mungkin lagi kita jual harga tinggi," tuturnya.

Sementara itu, harga tomat saat ini juga terpantau masih tinggi yakni Rp20 ribu/kg dari dari harga normal Rp8 ribu/kg.

"Harga tomat kalau normal hanya Rp8 ribu dan naik sejak satu bulan yang lalu, saat ini masih bertahan diharga Rp20 ribu/kg," sebutnya.

Sementara itu, sayuran jenis Japan mengalami kenaikan dari Rp3 ribu/kg menjadi Rp6 ribu/kg. Kenaikan harga serupa juga dialami komoditas buncis, dari Rp9 ribu/kg menjadi Rp18 ribu/kg.

Menyikapi kondisi kenaikan harga sembako di Pekanbaru ini mendapat respon beragam dari masyarakat, Ina warga Jalan Inpres ini mengaku sudah mewanti-wanti akan adanya kenaikan harga saat kondisi cuaca dimusim penghujan seperti sekarang ditambah lagi kondisi jalur distribusi yang bermasalah.

"Biasanya memang kayak gini, kalau sudah musim penghujan terjadi longsor atau jalan rusak di daerah Sumbar atau perbatasan, maka tak bisa dipungkiri akan berpengaruh pada harga jual pangan di Pekanbaru," sebutnya.

"Apalagi sekarang udah akhir tahun dan jelang Natal dan tahun baru biasanya harga akan bergejolak. Untuk itu siap-siaplah aja mengatur pengeluaran lebih banyak atau gak mengurangi daya beli kepada komoditas yang lagi naik," tukas Ina.(*)