Pelalawan, sorotkabar. com -Turnamen Sorek Dua Cup VIII resmi dibuka hari ini, Ahad (10/11/2024), di Lapangan Sepak Bola kebanggaan Desa Sorek Dua, Kecamatan Pangkalan Kuras, Kabupaten Pelalawan.
Ajang bergengsi ini diikuti oleh 80 tim yang berasal dari berbagai daerah, termasuk Kabupaten Pelalawan, Indragiri Hulu (Inhu), dan Pekanbaru, menjadikannya salah satu kompetisi terbesar di kawasan tersebut.
Camat Pangkalan Kuras, Abdul Gafur, S.H, yang hadir dalam acara pembukaan, mengungkapkan harapannya agar turnamen ini dapat memperkuat kebersamaan dan semangat sportifitas di antara para peserta dan masyarakat. “Turnamen ini bukan hanya soal kompetisi, tetapi juga sarana untuk mempererat tali silaturahmi dan memajukan olahraga di wilayah kita,” ujarnya.
Hadir dalam kegiatan ini juga Kepala Desa (Kades) se-Kecamatan Pangkalan Kuras, serta Kapolsek Pangkalan Kuras yang diwakili oleh anggota. Kehadiran mereka menunjukkan dukungan penuh terhadap pelaksanaan turnamen ini dan pentingnya menjaga semangat kebersamaan serta keamanan selama berlangsungnya ajang tersebut.
Kepala Desa Sorek Dua, Zainudin, S.IP memberikan apresiasi terhadap tingginya antusiasme peserta dan dukungan masyarakat. “Kami bangga melihat partisipasi dari berbagai kabupaten, ini menunjukkan bahwa Turnamen Sorek Dua Cup VIII semakin dikenal luas. Ini adalah kesempatan bagi para pemain muda untuk menunjukkan bakat mereka di lapangan kebanggaan desa kami,” kata Kades Sorek Dua.
Turnamen ini, merebutkan Juara 1 Uang tunai Rp 15 juta dan trofi, Juara 2 Uang tunai Rp 8 juta dan trofi, Juara 3 Uang tunai Rp 4 juta dan trofi. Juara 4 Uang tunai Rp 2 juta dan trofi. Selain itu, Top Skor Uang tunai Rp 500 ribu dan Best Player Uang tunai Rp 500 ribu.
Dengan total hadiah puluhan juta rupiah dan partisipasi tim dari berbagai daerah, Turnamen Sorek Dua Cup VIII diharapkan berlangsung dengan meriah, kompetitif, dan penuh semangat sportifitas. "Berharap acara ini dapat menjadi hiburan sekaligus kebanggaan bagi masyarakat Kabupaten Pelalawan serta berkontribusi pada peningkatan ekonomi lokal," tandas Kades.(*)