Limbah Medis Berserakan di TPA Bagan Manunggal, Warga Rohil Cemas

Limbah Medis Berserakan di TPA Bagan Manunggal, Warga Rohil Cemas
Limbah tabung dan botol bekas serum obat-obatan yang dibuang sembarangan di Tempat Pembuangan Akhir (TPA) setempat.

Bagansiapiapi, sorotkabar.com – Warga Desa Bagan Manunggal, Kecamatan Bagan Sinembah, Kabupaten Rokan Hilir, dibuat resah akibat temuan limbah tabung dan botol bekas serum obat-obatan yang dibuang sembarangan di Tempat Pembuangan Akhir (TPA) setempat.

 Limbah berupa botol kaca dan plastik itu tampak berserakan dalam jumlah besar.

Minimnya pengetahuan petugas TPA membuat limbah kimia tersebut dibakar begitu saja. Asap hasil pembakaran dikhawatirkan mengandung zat berbahaya yang dapat mengancam kesehatan masyarakat sekitar. Di lokasi, terlihat tumpukan botol dan tabung obat yang sebagian telah hangus terbakar.

Bupati Rokan Hilir, H Bistaman, yang meninjau langsung lokasi TPA pada Kamis (30/10/2025), mengaku terkejut melihat limbah medis dibuang sembarangan di sana.

“Ini sudah tidak benar. Jika limbah ini dibakar, asap atau zat yang dihasilkan dari proses tersebut bisa menimbulkan masalah kesehatan karena berasal dari sisa bahan kimia,” ujar Bistaman.

Kehadiran Bupati di lokasi membuat warga tersadar bahwa limbah medis tidak boleh dibuang sembarangan. Seorang warga bernama Radin (43) meminta pihak berwenang segera bertindak.

“Kami masyarakat Bagan Manunggal meminta siapapun agar tidak membuang botol atau tabung bekas obat sembarangan. Ini berbahaya. Kami harap Dinas Lingkungan Hidup segera turun untuk mengecek,” pinta Radin, Sabtu (1/11/2025).

Warga lain juga mengaku sering melihat limbah serupa dibuang ke TPA tersebut. “Kami sering melihat botol bekas serum obat-obatan, bahkan botol serum kecantikan. Mungkin ada yang sengaja membuangnya ke sini,” ungkap Radin.

Masyarakat berharap Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Kabupaten Rokan Hilir segera menindaklanjuti laporan ini dan memberikan sosialisasi kepada rumah sakit maupun usaha salon kecantikan agar tidak membuang limbah medis sembarangan.

“DLH harus turun ke lapangan dan sosialisasi ke rumah sakit dan tempat usaha agar paham bahaya limbah medis,” ujar warga lainnya.

Terpisah, Kepala Dinas Lingkungan Hidup Rokan Hilir, Suwandi, S.Sos, menyampaikan terima kasih atas laporan warga dan menegaskan pihaknya akan segera menindaklanjutinya.

“Kami segera turun ke TPA untuk memeriksa dan menghubungi pihak-pihak terkait. Kami juga akan memberikan peringatan dan sosialisasi agar tidak membuang limbah bekas serum atau obat sembarangan,” terang Suwandi.

Ia mengimbau seluruh pihak untuk menjaga kebersihan dan tidak membuang limbah kimia atau medis di tempat umum. “Kami mengingatkan agar semua pihak tidak membuang sisa obat-obatan sembarangan demi menjaga kesehatan lingkungan,” tegasnya. (*) 
 

Rekomendasi

Index

Berita Lainnya

Index