Tanah Putih,sorotkabar.com -Kepolisian Resor Rokan Hilir melaksanakan kegiatan Tim RAGA (Riau Anti Gank dan Anarkisme) dalam rangka pemberantasan premanisme dan geng motor di wilayah hukum Polres Rokan Hilir.
Kegiatan tersebut dipimpin langsung oleh Kapolres Rokan Hilir AKBP Isa Imam Syahroni, S.I.K., M.H., didampingi Kasat Reskrim Polres Rohil AKP I PUTU ADIJUNIWINATA, S.Trk, S.I.K, M.Si serta Perwira Pengendali IPDA FALDI ISKANDAR, S.Trk, dengan melibatkan 21 personel Polres Rohil.
Pelaksanaan kegiatan Jumat Malam (24/10/2025);pada pukul 21.00 WIB hingga 24.00 WIB, dengan menyasar sejumlah titik rawan yang berpotensi menjadi lokasi kumpul kelompok preman maupun geng motor. Adapun lokasi kegiatan meliputi SPBU Banjar XII, Dex Café, Simpang Solah, Simpang Benar, dan Simpang Tugu Ayam di sepanjang Jalan Lintas Sumatera dan Jalan Lintas Bagansiapiapi.
Kapolres Rokan Hilir menjelaskan, kegiatan Tim RAGA dilakukan dengan pendekatan Preemtif, Preventif, dan Penegakan Hukum (Gakkum), yakni:
1. Preemtif, berupa sambang masyarakat dan penyampaian imbauan agar bersama-sama mengantisipasi tindakan premanisme dan geng motor, serta segera melapor kepada pihak kepolisian jika menemukan hal yang meresahkan.
2. Preventif, dengan melakukan patroli di lokasi-lokasi rawan dan memberikan imbauan kamtibmas kepada masyarakat untuk menjaga situasi tetap aman dan kondusif.
3. Penegakan Hukum (Gakkum), dengan melakukan pemeriksaan terhadap orang, tempat, dan benda yang dicurigai dapat menimbulkan gangguan keamanan.
Dari hasil kegiatan, situasi secara umum terpantau aman dan kondusif. Tim RAGA Polres Rohil berhasil melakukan patroli pencegahan, memberikan penyuluhan kepada masyarakat, serta melakukan pemeriksaan di sejumlah lokasi tanpa menemukan adanya tindakan premanisme maupun potensi gangguan kamtibmas lainnya.
Seluruh rangkaian kegiatan berjalan dengan tertib, lancar, dan terkendali, serta mendapatkan respons positif dari masyarakat.
Kegiatan ini menjadi bukti nyata komitmen Polres Rokan Hilir dalam menjaga keamanan dan ketertiban masyarakat, sekaligus memastikan wilayah Rokan Hilir tetap aman, nyaman, dan bebas dari aksi premanisme serta geng motor