18 SMA/SMK Masuk Kawasan PHR, DPRD Riau Usul Dihibahkan

Senin, 25 Agustus 2025 | 20:38:47 WIB
Ilustrasi: SorotKabar.com

Pekanbaru,sorotkabar.com - Sebanyak 18 sekolah SMA/SMK Negeri di Riau berada dalam kawasan Pertamina Hulu Rokan (PHR). Belasan sekolah itu tersebar di beberapa kabupaten/kota Provinsi Riau.

Ketua Komisi V DPRD Riau Indra Gunawan Eet mengatakan, saat ini Pemerintah Provinsi (Pemprov) Riau melalui Dinas Pendidikan (Disdik), BPKAD dan Bappeda tengah menyelesaikan status lahan kepemilikan dengan PHR.

Pasalnya, ada 18 sekolah yang status kepemilikannya tumpang tindih dengan kawasan PHR. Oleh sebab itu, status lahan ini perlu ada kepastian.

Ia menyebut, berdasarkan keterangan dari BPKAD, bahwa memang butuh proses yang lama bahkan sampai 5 tahun untuk memastikan status lahan tersebut clear

"Oleh sebab itu kita minta Pemprov Riau menyurati kembali mana saja sekolah-sekolah yang berada bertubrukan dengan PHR ini," ujar Engah, sapaan akrabnya, Senin (25/8/2025).

Dikatakannya, 18 sekolah yang lahannya tumpang tindih dengan PHR itu berada di Kota Dumai, Pekanbaru perbatasan Kampar, Kabupaten Bengkalis, Pelalawan, Rokan Hilir, dan Rokan Hulu.

Engah berharap, sekolah-sekolah yang berada dalam kawasan PHR tersebut dapat dihibahkan ke Pemprov Riau.

"Ya kita harap lahan itu jadi hibah PHR ke Pemprov Riau. Sebetulnya lahan itu sudah milik kita, cuma waktu itu kondisinya dikelola oleh Chevron, dan sekarang sudah dikelola BUMN yakni PHR," pungkasnya.(*)

Halaman :

Terkini