Jakarta,sorotkabar.com - Badan Eksekutif Mahasiswa (BEM) Fakultas Teknik President University (PresUniv) mengenalkan dunia engineering kepada para siswa SMA dan SMK dalam kegiatan Knowing and Learning Engineering (KLE).
Dalam kegiatan tersebut, para siswa ikut membuat prototype, yaitu Energy Free Vehicle dan Flyover.
Para peserta juga mengikuti seminar dan berkesempatan mengunjungi peserta exhibisi dari masing masing prodi yang ada di Fakultas Teknik President University.
Siswa-siswi lima SMA/SMK di wilayah Jabodetabek yang turut serta dalam kegiatan ini, di antaranya SMAN 54 Jakarta, SMKN 1 Jakarta, dan SMKS Gema Nusantara.
Bagi mahasiswa BEM Fakultas Teknik President University yang terlibat dalam penyelenggaraan acara ini, mereka mendapatkan pengalaman langsung dalam mengorganisir sebuah acara secara profesional.
"Mereka belajar bagaimana mengatur waktu dengan efektif (time management), bekerja sama dalam tim, serta menangani berbagai tantangan yang muncul selama proses persiapan dan pelaksanaan acara," kata Ketua Panitia KLE 2025 Angelina Pakpaha, Sabtu (24/5).
Pengalaman dari event KLE ini menjadi bekal bagi para mahasiswa Teknik PresUniv untuk mengembangkan soft skils mereka dan memperkuat kesiapan mereka untuk menghadapi dunia kerja di masa depan.
Sementara itu, Direktur Office of Admission PresUniv Dr. Agus Canny, M.A., M.Sc. menyampaikan bagi para lulusan SMA/SMK yang ingin kuliah di PresUniv akan mendapat banyak program unggulan seperti program full scolarship.
Kampus ini memiliki ekosistem industri untuk para lulusan mudah mendapat pekerjaan, di mana ada 2 ribu perusahaan industri tenant dari PT Jababeka Tbk yang merupakan mitra dari Presuniv.
"Setiap tahunnya kami menyediakan program internship (magang) untuk para mahasiswa di perusahaan-perusahaan tersebut Ini adalah keunggulan yang sulit ditandingi kampus lainnya di Indonesia," jelas Dr. Agus.
Selain itu, pihaknya juga menyediakan beasiswa kepada ribuan lulusan SMA/SMK. Penerima beasiswa tersebut berasal dari peringkat 10 besar di sekolah asalnya.
"Jika dipersentasekan sebanyak 51 persen dari sekolah negeri, 23 persen dari sekolah internasional dan 26 persen dari sekolah swasta. Semua mahasiswa baru Presauniv akan memiliki kemampuan berbahasa inggris," tutur Dr Agus.
Sebagai informasi, Fakultas Teknik President University menjalin hubungan kerja sama dengan perusahaan di sekitar kawasan industri.
Hal ini akan memberikan kesempatan mahasiswa untuk belajar, melakukan magang atau penelitian tugas akhir di perusahaan tersebut. (*)