Kementerian PU Siapkan Jalur Alternatif Padang–Bukittinggi Selain Lembah Anai

Selasa, 09 Desember 2025 | 22:01:06 WIB
Pemerintah sedang membuka akses jalur Padang-Bukittinggi yang terdampak banjir

Padang,sorotkabar.com - Kementerian Pekerjaan Umum (PU) tengah menyiapkan rencana jangka panjang pembangunan jalur alternatif Padang–Bukittinggi. Langkah ini diambil untuk mengurangi ketergantungan pada jalur Lembah Anai di Kabupaten Tanah Datar, Sumatera Barat, yang selama dua tahun terakhir mengalami dua kali kerusakan parah akibat banjir bandang.

“Kami sempat berdiskusi bahwa harus membuat beberapa alternatif jalan,” ujar Menteri PU, Dody Hanggodo, saat meninjau kondisi kawasan Lembah Anai, Senin.

Ia menjelaskan bahwa Kementerian PU sebenarnya telah merancang percepatan pembangunan jalan tol Padang–Sicincin menuju Padang Panjang hingga Bukittinggi. Namun, tantangan terbesar terletak pada kebutuhan pembangunan terowongan yang harus menembus bukit tinggi di sekitar Lembah Anai.

Meski demikian, Dody melihat adanya peluang percepatan setelah menemukan jalur rel kereta api di kawasan tersebut. Menurutnya, keberadaan jalur rel menunjukkan bahwa wilayah itu masih memungkinkan untuk dibangun terowongan baru.

Selain terowongan, Kementerian PU juga mempertimbangkan pembangunan flyover di sekitar Air Terjun Lembah Anai. Langkah ini dinilai penting karena air terjun tersebut kerap melimpah ke badan jalan pada musim hujan, mengakibatkan longsor dan banjir.
 

“Kami berpikir untuk membuat flyover, tetapi ini masih rencana awal dan perlu proses panjang,” katanya.

Dody memastikan bahwa pihaknya akan mempercepat proses kajian, mulai dari feasibility study hingga Detail Engineering Design (DED). Ia menargetkan pengerjaan fisik dapat dimulai pada 2026 mengingat kondisi cuaca yang semakin tidak menentu.
 

DED flyover sebenarnya sudah pernah disusun pada 2015, namun kini harus diperbarui. Pemerintah juga harus berdialog dengan masyarakat adat pemilik lahan ulayat untuk memastikan proses pembebasan lahan berjalan lancar.

Sementara itu, Wakil Ketua Komisi VI DPR RI, Andre Rosiade, menegaskan bahwa pembangunan tol Sicincin–Bukittinggi akan mencakup pembuatan terowongan sebelum Malibo Anai dengan titik keluar di Padang Panjang. Terowongan ini direncanakan sepanjang 3,5 kilometer.

“Jika jalur via Lembah Anai kembali terdampak longsor, maka tol bisa menjadi akses alternatif,” ujar Andre.

Langkah ini diharapkan menjadi solusi jangka panjang untuk memastikan konektivitas antardaerah tetap terjamin di masa mendatang.(*)

Halaman :

Terkini