Jakarta,sorotkabar.com – Menteri Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM) Maman Abdurrahman menegaskan bahwa pemerintah tengah merumuskan langkah terbaik untuk menyelesaikan polemik terkait pedagang baju atau barang bekas (thrifting).
Saat berdialog dengan para pedagang thrifting di Pasar Senen, Jakarta, Minggu (30/11/2025), Maman menyampaikan bahwa pemerintah harus menjaga keberlanjutan aktivitas ekonomi masyarakat tanpa mengabaikan ketentuan yang berlaku.
“Kepentingan kami adalah memastikan aktivitas ekonomi pedagang tetap berjalan. Kami mencari formulasi yang dapat mengakomodasi seluruh kepentingan, baik pedagang maupun aturan yang ada,” kata Menteri Maman.
Ia menuturkan, para pedagang menyampaikan aspirasi agar usaha mereka tetap bisa berlangsung. Menurut Maman, dialog tatap muka menjadi cara paling efektif untuk memahami situasi di lapangan. “Kalau kita sudah bisa duduk bersama, kita bisa melihat kondisi sebenarnya dan merumuskan solusi yang paling tepat,” ujarnya.
Maman menambahkan bahwa Presiden Prabowo Subianto telah memberikan arahan agar aktivitas perdagangan di masyarakat tetap terlindungi. Karena itu, pemerintah tidak akan mengambil langkah yang terburu-buru. “Ada regulasi yang harus ditaati, tetapi ada pula ekonomi masyarakat yang perlu dijaga. Ini yang sedang kami seimbangkan,” ucapnya.
Sebelumnya, sejumlah pedagang thrifting mendatangi gedung DPR untuk menyampaikan permintaan legalisasi usaha mereka. Dalam rapat dengan Badan Aspirasi Masyarakat (BAM) DPR di Kompleks Parlemen Senayan, Jakarta, Rabu (19/11/2025), mereka menilai usaha thrifting memiliki pasar berbeda dan tidak dapat dianggap mengancam pelaku UMKM lain.(*)