Diduga Tercemar Limbah, Banyak Ikan Mati di Sungai Singingi

Diduga Tercemar Limbah, Banyak Ikan Mati di Sungai Singingi
Warga Kuansing mendapatkan ikan yang sekarat di Sungai Singingi, diduga sungai tersebut tersemar limbah. (foto: fb rio irawan)

Teluk kuantan, sorotkabar.com – Sungai Singingi yang berada di Kabupaten Kuantan Singingi (Kuansing), Riau diduga tercemar limbah pebrik kelapa sawit. Akibatnya, banyak ikan yang mati di sungai tersebut.

Banyaknya ikan mengambang menghebohkan masyarakat sekitar. Warga beramai-ramai terjun ke sungai untuk menangkap ikan yang sudah sekarat.

Peristiwa ini terjadi pada Sabtu (24/5/2025) pagi. Warga Petai, Kecamatan Singingi Hilir dihebohkan dengan banyaknya ikan yang mati. Mereka turun menggunakan alat tangkap tradisional seperti jala.

Hasilnya, tak tanggung-tanggung. Mereka mendapatkan ikan dengan ukuran cukup besar. Seperti ikan baung dan ikan patin serta ikan sungai lainnya.

Sementara itu, DLH Kuansing langsung turun ke lokasi untuk mengecek kondisi sungai. Mereka mengambil sampel air dan akan diuji ke laboratorium guna mengetahui penyebab air sungai tercemar.

"Kami sudah mengambil sampel air yang akan diuji, guna mengetahui penyebab ikan-ikan mati," kata Delfides Gusni, Kepala DLH Kuansing.

Warga menduga, ikan-ikan mati karena tercemar limbah PKS milik PT Sawit Inti Makmur (SIM). Secara kasat mata, air sungai berubah warna menjadi hitam.

Menanggapi dugaan itu, Delfides menyatakan belum bisa memastikannya. Kendati demikian, dia mengaku sudah menghubungi PT SIM agar menghentikan operasional untuk sementara waktu.

"Secara lisan sudah disampaikan, ini sebagai langkah antisipatif sampai kita mendapatkan bukti sumber pencemarannya," kata Delfides.(*) 
 

Rekomendasi

Index

Berita Lainnya

Index