Banyak Atlet Pindah ke Daerah Lain, KONI Pekanbaru Minta Atlet Tetap Bela Kota Sendiri

Banyak Atlet Pindah ke Daerah Lain, KONI Pekanbaru Minta Atlet Tetap Bela Kota Sendiri
Ketua KONI Pekanbaru, Muhammad Yasir, menyampaikan hal tersebut usai rapat koordinasi di Perkantoran Wali Kota Pekanbaru Tenayan Raya, Kamis (17/4/2025).

Pekanbaru,sorotkabar.com – Menjelang pelaksanaan Pekan Olahraga Provinsi (Porprov) Riau XI tahun 2026, kekhawatiran muncul di kalangan Komite Olahraga Nasional Indonesia (KONI) Pekanbaru.

Sejumlah atlet dikabarkan mulai dilirik oleh kabupaten/kota lain untuk bergabung membela daerah tersebut.

Ketua KONI Pekanbaru, Muhammad Yasir, menyampaikan hal tersebut usai rapat koordinasi di Perkantoran Wali Kota Pekanbaru Tenayan Raya, Kamis (17/4/2025).

Ia meminta para atlet tetap setia membela Kota Pekanbaru pada ajang Porprov mendatang.

“Kami berharap kepada atlet-atlet agar senantiasa membela Kota Pekanbaru. Apalagi sudah ada arahan dari Wali Kota bahwa atlet yang meraih medali di Porprov 2026 akan mendapat bonus,” kata Yasir.

Ia menegaskan, sejumlah cabang olahraga (cabor) melaporkan bahwa beberapa atlet binaan Kota Pekanbaru mulai diminati oleh daerah lain di Provinsi Riau. Hal ini menjadi perhatian serius bagi KONI.

“Kita perlu mengunci atlet kita agar tidak mewakili kabupaten/kota lain. Mereka dilatih, dibina, dan mendapat perhatian dari Pekanbaru, jadi sudah semestinya mereka membela kota ini,” tegasnya.

Yasir juga memahami bahwa profesi atlet kerap dikaitkan dengan penghargaan finansial. Tawaran bonus lebih besar dari daerah lain menjadi salah satu faktor perpindahan.

Namun ia berharap para atlet tidak tergiur semata oleh hal tersebut.

“Pindah membela kabupaten lain memang sudah jadi pembicaraan di sejumlah cabor.

Tapi kita minta jangan tergiur bonus. Kita punya wali kota yang juga insan olahraga, dan beliau berkomitmen memberi perhatian khusus,” jelasnya.

Yasir mengakui bahwa dalam masa transisi kepemimpinan sebelumnya, perhatian terhadap pembinaan atlet sempat menurun, termasuk dampak dari rasionalisasi anggaran pemerintah kota.

“Namun kami optimis, di bawah kepemimpinan Wali Kota Agung Nugroho dan Wakil Wali Kota Markarius Anwar, perhatian terhadap atlet akan kembali meningkat,” tutupnya. (*) 
 

Rekomendasi

Index

Berita Lainnya

Index