Selatpanjang, sorotkabar. com
– Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu) Kabupaten Kepulauan Meranti, Riau menggelar lomba Adu Gagasan Antar Pelajar. Lomba itu diikuti oleh 24 peserta dari 8 sekolah SMA/MA se-Kabupaten Kepulauan Meranti.
Kegiatan dibuka Penjabat sementara (Pjs) Bupati Kepulauan Meranti, melalui Asisten Bidang Pemerintahan dan Kesra, M. Mahdi, bertempat di Ballroom Afifa Sport Center Selatpanjang, Sabtu (19/10/2024).
Dalam sambutannya, Mahdi menyampaikan kegiatan itu sangat positif dalam memberikan wawasan kepada generasi muda terkait peran penting pengawasan politik. Terutama bagi para pemilih pemula dalam menentukan arah kepemimpinan Kabupaten Kepulauan Meranti periode 2024-2029.
"Ini menjadi momentum penting bagi generasi muda untuk memahami pentingnya pengawasan dalam proses demokrasi. Kami berharap para peserta mampu menyampaikan gagasan yang inovatif, cerdas, dan terstruktur," ujar Mahdi.
Dia juga berharap kegiatan tersebut dapat meningkatkan partisipasi pelajar dalam mengawasi Pilkada 2024.
"Dengan begitu pesta demokrasi di Kepulauan Meranti dapat berjalan sesuai dengan aturan yang berlaku," sebutnya.
Ketua Bawaslu Kepulauan Meranti, Syamsurizal, S.IP., M.IP., menjelaskan bahwa lomba itu bertujuan untuk melibatkan generasi muda dalam proses demokrasi di Meranti. Ia berharap melalui kegiatan ini, para pemuda dapat menunjukkan sikap kritis dan ide-ide kreatif yang kuat dalam membangun daerah.
"Dari adu gagasan ini, kita bisa melihat bagaimana pemuda-pemudi Meranti memiliki potensi besar dalam menentukan arah kebijakan pemerintah," ungkap Syamsurizal.
Sementara itu, Pimpinan Bawaslu Provinsi Riau, Koordinator Divisi Hukum dan Penyelesaian Sengketa, Indra Khalid Nasution, turut mengapresiasi inisiatif Bawaslu Kepulauan Meranti tersebut.
"Bawaslu Meranti menjadi satu-satunya di Riau yang menyelenggarakan lomba adu gagasan semacam ini," katanya.
– Lomba itu diikuti oleh 24 peserta dari 8 sekolah SMA/MA se-Kabupaten Kepulauan Meranti.
Turut hadir Wakil Ketua DPRD Kepulauan Meranti Antoni Sidarta, pimpinan lembaga vertikal, dan pejabat daerah, serta tamu undangan lainnya. (*)
