Jakarta,sorotkabar.com - Kementerian Kelautan dan Perikanan (KKP) kembali memperkuat posisi udang Indonesia di pasar global dengan melepas 10 kontainer udang senilai Rp 25 miliar ke Amerika Serikat (AS), Rabu (3/12/2025).
Ekspor yang dilakukan serentak dari Pelabuhan Tanjung Priok dan Tanjung Perak ini menandai kelanjutan pengiriman produk perikanan yang telah lulus uji ketat, khususnya bebas dari kontaminan radioaktif Cesium-137.
Menteri Kelautan dan Perikanan (MKP) Sakti Wahyu Trenggono menjelaskan, pelepasan ini merupakan bagian dari target ambisius hingga akhir tahun. Ia memaparkan, sejak 31 Oktober hingga 25 Desember 2025, ekspor udang ke Amerika Serikat (AS) telah mencapai 303 kontainer dengan nilai total Rp 949 miliar. Udang-udang tersebut dikirim menuju pelabuhan besar AS seperti Los Angeles, Houston, Savannah, dan Miami.
“Hari ini kita melepas sejumlah 10 kontainer dan kami laporkan sampai akhir Desember ini kita akan lepas 605 kontainer. Jadi sangat-sangat luar biasa,” kata Trenggono di Pelabuhan Tanjung Priok.
Di lokasi yang sama, Menteri Koordinator Bidang Pangan Zulkifli Hasan menekankan jaminan mutu produk. Menurutnya, produk udang yang diekspor telah diperiksa ketat dan dipastikan bebas kontaminan radioaktif Cesium-137 sehingga aman dikonsumsi.
“Ini menunjukkan pesan kuat Indonesia mampu menyelesaikan masalah dan menjaga mutu terbaik. Jadi tidak usah khawatir di pasar global pun tidak ada masalah,” tegas Zulkifli.
Ia menambahkan, badan mutu KKP kini bertindak sebagai certifying agency (CA) yang diakui otoritas AS (USFDA) untuk menerbitkan sertifikat bebas kontaminan radioaktif Cesium-137. Hal ini menjamin hanya produk yang lolos sertifikat mutu dan keamanan hasil perikanan (SMKHP) yang diperbolehkan ekspor.(*)
