Bentrok Pihak Perusahaan Vs Warga di Rohil, 7 Orang Luka-luka

Bentrok Pihak Perusahaan Vs Warga di Rohil, 7 Orang Luka-luka
Foto: Kapolres melihat korban bentrokan di Rohil (Dok Polres Rohil/dtc)

Rokan Hilir, sorotkabar.com - Konflik antara pekerja PT Ujung Tanjung Sejahtera (UTS) dan masyarakat pecah di Desa Balam Sempurna, Balai Jaya, Rokan Hilir, kemarin.

Akibatnya tujuh orang luka-luka.
Bentrok terjadi setelah sekelompok warga memasuki lahan milik perusahaan untuk memanen buah kelapa sawit tanpa izin. Padahal, sebelumnya pihak perusahaan bersama masyarakat telah beberapa kali melakukan mediasi.

Selain itu, satu kali pertemuan difasilitasi oleh aparat kepolisian dan pemerintah setempat.

Namun, hingga kini belum ditemukan solusi atau kesepakatan terkait memperkerjakan masyarakat di perusahaan tersebut.

Situasi memanas ketika sejumlah warga kembali masuk ke area perkebunan milik PT UTS. Petugas keamanan perusahaan yang berjaga berusaha menghadang tindakan tersebut hingga berujung cekcok.

Akibat peristiwa itu, tujuh orang mengalami luka-luka, terdiri dari dua orang dari pihak PT UTS dan lima orang dari kelompok masyarakat. Para korban dari masyarakat saat ini tengah dirawat di RS Awal Bros Bagan Batu.

Kapolres Rokan Hilir, AKBP Isa Imam Syahroni membenarkan kejadian tersebut. Termasuk memastikan bahwa situasi di lokasi saat ini sudah mulai kondusif.

"Personel dari Polsek Bagan Sinembah dan Polres Rokan Hilir telah kami turunkan ke lapangan untuk mengamankan lokasi dan mencegah bentrokan susulan. Kami juga tengah melakukan penyelidikan dan meminta keterangan dari kedua belah pihak," kata Kapolres, Selasa (21/10/2025).

Isa menegaskan bahwa pengambilan hasil panen di lahan milik pihak lain tanpa izin merupakan pelanggaran hukum. Isa pun meminta masyarakat dan pihak perusahaan untuk tidak bertindak di luar aturan.

"Kami berharap seluruh pihak bisa menahan diri dan menyelesaikan masalah ini melalui jalur musyawarah. Penegakan hukum tetap kami kedepankan secara profesional dan berimbang," katanya.

Isa bersama Wakil Bupati Rokan Hilir juga menyatakan akan segera memfasilitasi pertemuan lanjutan antara PT Ujung Tanjung Sejahtera dan perwakilan masyarakat. Upaya ini melibatkan unsur Forkopimcam, perangkat desa dan tokoh masyarakat.

"Kami mengutamakan penyelesaian secara damai dan berharap semua pihak tidak terprovokasi," kata Kapolres Rokan Hilir.

Hingga pagi tadi situasi di area perkebunan PT Ujung Tanjung Sejahtera berangsur kondusif. Oenjagaan aparat kepolisian yang masih dilakukan untuk memastikan keamanan di sekitar lokasi.(*) 
 

Rekomendasi

Index

Berita Lainnya

Index