Pemain Auckland City Rela Cuti Tak Dibayar demi Lawan Bayern

Senin, 16 Juni 2025 | 21:13:52 WIB
Pemain Auckland City Stipe Ukich saat melawan Melville United pada Liga Utara di Gower Park di Hamilton, Selandia Baru, 31 Agustus 2024. (/Photosport via AP) (AP/Andy Skinner)

Jakarta,sorotkabar.com - Beberapa pemain Auckland City FC rela mengambil cuti tanpa bayaran dari pekerjaan mereka demi ambil bagian dalam Piala Dunia Antarklub 2025 dan menghadapi raksasa Eropa, Bayern Munchen. 

Klub asal Selandia Baru ini memulai kiprahnya di turnamen tersebut dengan menghadapi Bayern dalam laga pembuka yang mempertemukan dua tim dari dunia yang sangat berbeda, baik dari segi profesionalitas maupun finansial.

Pelatih sementara Auckland City, Ivan Vicelich, menyadari tantangan besar yang akan dihadapi timnya. “Kami realistis. Kami akan menghadapi salah satu tim terbaik di dunia dan kandidat kuat juara turnamen,” paparnya.

Menurut Vicelich, hal terpenting bagi timnya adalah bisa lolos ke turnamen ini, setelah tampil konsisten dalam dua hingga tiga tahun terakhir.

"Sekarang kami di sini, kami akan berusaha mempersiapkan diri sebaik mungkin," ujar Vicelich, dikutip dari akun X @iMiaSanMia.

Sebagai tim semi-profesional, Auckland City tak hanya menghadapi kesulitan di lapangan, tetapi juga di luar lapangan. Para pemainnya harus menyesuaikan pekerjaan mereka agar bisa ikut dalam turnamen berskala internasional ini.

Kiper Auckland City, Conor Tracey, mengungkapkan bahwa ia harus menggabungkan cuti tahunan dan cuti tanpa gaji untuk mengikuti turnamen ini. "Saya akan kesulitan bayar sewa dan tagihan, tetapi bisa bermain melawan Bayern, Benfica, dan Boca? 100% sepadan," ujarnya.

Dia menambahkan, tantangan bagi timnya adalah untuk tampil sebaik mungkin melawan tim-tim papan atas dunia. "Kami bukan orang bodoh.

Kami tahu siapa yang kami hadapi. Mereka tim luar biasa, tetapi selama kami bekerja keras di dalam dan luar lapangan, dan melakukan segalanya dengan benar, itulah yang bisa kami lakukan," katanya.

Pertandingan ini jelas mencerminkan kontras ekstrem antara dua klub dari ujung spektrum sepak bola yang berbeda.

Auckland City yang semiprofesional dan Bayern Munchen sebagai salah satu kekuatan finansial dan sepak bola terbesar dunia.(*) 
 

Terkini