Pekanbaru, sorotkabar.com - Direktorat Reserse Kriminal Khusus Polda Riau telah melakukan penyelidikan dan koordinasi dengan pihak Pertamina terkait kelangkaan solar di sejumlah Stasiun Pengisian Bahan Bakar Umum (SPBU).
Kasubdit IV Tipidter, Kompol Nasruddin saat dikonfirmasi, Rabu (18/12/2024), mengungkapkan pihaknya telah melakukan pengecekan langsung ke sejumlah SPBU yang mengalami antrean panjang.
"Hasil penyelidikan kami, ditemukan bahwa memang ada beberapa SPBU di Pekanbaru yang kehabisan kuota solar. Namun, kami tidak menemukan adanya indikasi penyalahgunaan BBM," ujar Kompol Nasruddin dikutip Antara.com.
Pihaknya berkoordinasi dengan Kepala Sales Area Manager Retail Pertamina Provinsi Riau, Wilson Edi Wijaya. Hasilnya, didapat informasi bahwa Pertamina telah mengajukan permohonan penambahan kuota solar ke BPH Migas sejak 1 Desember lalu.
Permohonan tersebut kemudian disetujui dan tambahan kuota sebanyak 4 ribu kiloliter telah didistribusikan ke sejumlah SPBU di Pekanbaru.
"Dengan adanya penambahan kuota ini, Pertamina perkirakan pasokan solar di SPBU Pekanbaru akan kembali normal pada hari Jumat (20/12/2024) mendatang," lanjutnya.
Adapun SPBU yang sebelumnya kehabisan kuota solar antara lain SPBU Jalan Soekarno Hatta, Jalan Siak II, Jalan Sembilang, Jalan Riau, dan Jalan Garuda Sakti.
Pihak kepolisian dan Pertamina mengimbau kepada masyarakat untuk tidak panik dan tetap bersabar. Pasokan solar diprediksi akan kembali stabil dalam waktu dekat.
"Kami akan terus memantau perkembangan situasi dan memastikan pasokan BBM di Pekanbaru berjalan lancar," tambahnya.(*)