Karhutla Muncul Lagi di Rohil dan Dumai, BPBD Kerahkan Tim ke Lokasi

Jumat, 14 November 2025 | 21:43:01 WIB
Kepala Pelaksana BPBD dan Damkar Riau, M Edy Afrizal

Pekanbaru,sorotkabar.com - Dua wilayah di Provinsi Riau kembali dilanda kebakaran hutan dan lahan (Karhutla). Titik api terpantau muncul di Kabupaten Rokan Hilir (Rohil) dan Kota Dumai, Jumat (14/11/2025). Di Rohil, kebakaran terjadi di Kecamatan Pujud, sementara di Dumai api membakar kawasan Bukit Batrem, Kecamatan Dumai Timur.

Kepala Pelaksana BPBD dan Damkar Riau, M Edy Afrizal, menyebutkan bahwa kebakaran masih terjadi meski upaya pemadaman terus dilakukan.

“Karhutla masih ada. Hari ini ada dua titik lokasi, di Kecamatan Pujud, Rohil, dan Bukit Batrem, Dumai,” ujarnya.

Tim BPBD Damkar Riau telah diperbantukan untuk mengatasi api di dua daerah tersebut. Menurut Edy, kebakaran di Pujud sempat padam sehari sebelumnya, namun api kembali muncul akibat kondisi cuaca panas. “Tim BPBD Damkar Riau sudah ada di Dumai. Termasuk di Rohil, karena kebakaran di Pujud kemarin sempat padam namun api hidup lagi. Tapi sekarang sudah masuk tahap pendinginan,” jelasnya.

BPBD Riau berharap cuaca panas ekstrem yang melanda wilayah itu segera berakhir. Edy menjelaskan bahwa prediksi BMKG semula menunjukkan Riau akan mengalami panas basah, namun yang terjadi justru panas kering sehingga memicu kerentanan Karhutla.

“Kita berdoa saja segera musim hujan agar tidak terjadi Karhutla. Karena kalau kondisi panas seperti sekarang, tim darat tak mampu juga melakukan pemadaman jika tidak dibantu tim udara menggunakan helikopter,” katanya.

Namun, upaya pemadaman dari udara saat ini mengalami kendala. Helikopter water bombing dan helikopter patroli telah ditarik, sementara rencana pergeseran helikopter dari Sumatera Selatan ke Riau kemungkinan besar batal.

“Sedangkan sekarang helikopter water bombing dan patroli sudah ditarik semua. Kemudian rencana ada pergeseran helikopter dari Sumatera Selatan ke Riau kemungkinan tidak jadi,” tutupnya dilansir dari MCRiau.(*)

Halaman :

Terkini