Tim Honda Racing Indonesia Kuasai Podium ITCR 2025 di Mandalika

Senin, 27 Oktober 2025 | 20:38:22 WIB
Alvin Bahar (Honda Racing Indonesia) usai menjuarai ITCR 3600 Max (Istimewa/Istimewa/Beritasatu)

Mandalika,sorotkabar.com – Tim Honda Racing Indonesia (HRI) kembali menunjukkan dominasinya dengan menguasai podium di berbagai kelas pada Kejuaraan Nasional Indonesia Touring Car Race (ITCR) 2025 di Sirkuit Internasional Mandalika, Lombok, NTB, pada Minggu (26/10/2025).

Pada round 3, ketiga pembalap HRI, yakni Avila Bahar, Andri Abirezky, dan Alvin Bahar berhasil menyapu gelar juara di kelas masing-masing. Sementara pada round 4, duel sengit kembali terjadi di kelas unggulan ITCR 1200. Kali ini, Andri Abirezky tampil sebagai juara setelah menyelesaikan 12 lap dengan catatan waktu 25 menit 08,860 detik, disertai raihan best lap 2:05,519 dan kecepatan maksimum 144,20 km/jam. 

Rekan satu timnya, Avila Bahar, menempati posisi kedua, disusul Zharfan Ramdani di urutan ketiga. Balapan kelas ini berjalan intens. Sejumlah insiden sempat terjadi, termasuk keluar lintasan dan bendera kuning berkibar beberapa kali. Meski begitu, balapan tetap berlangsung lancar hingga garis finis.

“Saya fokus bermain aman sejak awal. Yang penting bisa menyelesaikan balapan dengan hasil terbaik. Syukur semuanya berjalan mulus,” ujar Andri.

Di kelas ITCR 3600, pembalap senior sekaligus Direktur Tim HRI Alvin Bahar, tampil dominan dengan Honda Civic Type R. Tanpa tekanan berarti dari para lawan yang menggunakan mobil berperforma tinggi seperti BMW dan Mercedes-Benz, Alvin melaju stabil dan mengunci posisi pertama dengan total waktu 23 menit 05,786 detik. Ia juga mencatatkan fastest lap 1:52,793 dengan kecepatan puncak 193,20 km/jam, menjadi yang tercepat di seluruh kelas.

“Kami sudah memaksimalkan kemampuan mobil dan strategi. Semoga performa ini bisa terus dipertahankan,” ucapnya. Di belakang Alvin, posisi kedua dan ketiga diisi masing-masing oleh Apip Ginanjar dan Teddy Darmansyah.

Sementara itu di kelas ITCR 1500, Avila Bahar belum mampu menyelesaikan lomba setelah mobilnya terpaksa keluar lintasan akibat insiden tabrakan yang menyebabkan pecah ban. Ia bertekad bangkit pada seri penutup yang dijadwalkan 13–14 Desember 2025.

Sorotan lain dalam akhir pekan ini adalah kehadiran Evi Bahar Laloan, ibu dari Alvin sekaligus nenek dari Avila.

Mantan pembalap era 70–80-an yang kini menetap di Belanda itu datang langsung ke Mandalika untuk memberikan dukungan kepada keluarga.

“Saya bangga sekali melihat Alvin dan Avila masih melanjutkan karier saya dan almarhum suami di balap. Apalagi mereka tetap bersama Honda, pabrikan yang dulu membesarkan kami,” ujar Evi.(*) 
 

Terkini