Delapan Fraksi DPRD Riau Terbentuk, PPP Gabung ke PAN

Kamis, 19 September 2024 | 12:53:06 WIB

PEKANBARU,sorotkabar.com
Dari sembilan partai politik (Parpol) yang berhasil merebut kursi di DPRD Riau periode 2024-2029, delapan fraksi telah terbentuk dan akan segera diumumkan.

Partai Persatuan Pembangunan (PPP) yang hanya mendapatkan 1 kursi di periode ini akhirnya memilih bergabung dengan Partai Amanat Nasional (PAN) yang turun dan mendapatkan 5 kursi untuk membentuk fraksi gabungan, tidak lagi bergabung dengan NasDem seperti periode sebelumnya.

Diketahui, dua periode terakhir PPP tidak mencukupi untuk membentuk satu fraksi, sehingga harus bergabung dengan partai lain untuk membentuk fraksi gabungan. Pada periode 2019-2024, PPP membentuk fraksi gabungan dengan NasDem dan Hanura

Ketua DPRD Riau sementara Ma'mun Solikhin mengatakan, delapan fraksi yang terbentuk adalah fraksi PDIP, Golkar, PKS, Gerindra, Demokrat, NasDem, PKB dan Gabungan PAN-PPP.

"Untuk fraksi gabungan ada satu yaitu PAN dan PPP dan untuk lebih detailnya akan kita umumkan pada paripurna hari ini," kata Ma'mun, Kamis (19/9/2024).

Ma'mun Solikhin mengatakan paripurna ini dilakukan setelah seluruh Parpol mengirimkan surat balasan ke sekretariat dewan (Setwan) untuk pengisian fraksi.

"Setelah kita melakukan rapat seluruh perwakilan partai dan seluruh usulan nama sudah masuk dan alhamdulilah sudah disepakati, Kamis siang ini dilakukan rapat paripurna pengumuman susunan fraksi," katanya.

Ma'mun berharap paripurna ini berjalan lancar. Agar langkah selanjutnya yakni kesiapan penyusunan Alat Kelengkapan Dewan (AKD) bisa cepat selesai.

"Setelah paripurna ini kita akan membentuk susunan tata tertib (tatib) kesiapan penyusunan AKD. Mudah-mudahan dengan telah diumumkannya pimpinan fraksi ini semuanya segera diparipurnakan dan disegerakan diberi SK oleh Mendagri.

Ditambahkannya, sembari menunggu pembentukan AKD ini, pihaknya juga akan mengadakan orientasi dan pedalaman terhadap 65 anggota DPRD Riau ini.

"Alasan kita mengadakan orientasi dan pendalam terkait tupoksi anggota dewan ini karena hampir 70 persen anggota dewan ini baru semua sehingga perlu orientasi. Maka dari itu akan kita akan usulkan ini ke Kemendagri," katanya.(*) 

Terkini