Menpora Dito Pastikan Timnas Bahrain Disambut dengan Standar Keamanan Internasional

Menpora Dito Pastikan Timnas Bahrain Disambut dengan Standar Keamanan Internasional
Pesepak bola Timnas Indonesia Ragnar Oratmangoen (kanan) menggiring bola dengan dikawal pesepak bola Timnas Bahrain Waleed Al Hayam (kiri) dalam laga Grup C putaran ketiga Kualifikasi Piala Dunia 2026 zona Asia di Stadion Nasional Bahrain,

Jakarta,sorotkabar.com - Tim Nasional Indonesia akan menjamu Timnas Bahrain pada pertandingan putaran ketiga Kualifikasi Piala Dunia 2026 zona Asia di Stadion Gelora Bung Karno, Jakarta, 25 Maret.

Pertandingan Timnas Indonesia vs Bahrain menjadi laga yang dinanti-nanti para penggemar sepak bola di tanah air. 

Menteri Pemuda dan Olahraga Dito Ariotedjo mengatakan bahwa akan menyambut Timnas Bahrain dengan standar keamanan internasional.

"Kami sudah memberikan komitmen bagaimana kita akan menyambut Timnas Bahrain dengan standar keamanan yang sudah diatur sesuai tingkat internasional. Pastinya semua konsep-konsep yang mereka minta dan harapkan, pasti kami penuhi," kata Menpora Dito kepada ANTARA di Jakarta, Selasa (11/3).

Sebelumnya, Menpora Dito mengadakan pertemuan dengan Duta Besar Kerajaan Bahrain untuk RI Ahmed Abdullah Alharmasi Alhajeri, membahas mengenai keamanan Timnas Bahrain selama laga tandang di Indonesia.

Menpora Dito mengungkapkan pihak Dubes Bahrain mengkhawatirkan keamanan Timnas Bahrain gegara sempat mendapatkan serangan siber dari warganet Indonesia pascapertandingan pertama kedua tim Oktober 2024.

"Saya habis menerima Dubes Bahrain, karena memang ramai di sosial media dan netizen. Itu memang membuat ada kekhawatiran pihak dari Timnas Bahrain," ujar Dito.

“Akan tetapi, Pak Dubes sendiri juga bilang bahwa dia sudah di sini bertahun-tahun dan merasakan bagaimana kehangatan Indonesia.

Ya, dan memang sudah kami sampaikan kalau di Indonesia memang kadang ramai di sosial media, tetapi aslinya sih adem ayem," imbuh Dito.

Pertandingan melawan Timnas Bahrain menjadi salah satu laga yang dinanti-nanti oleh para penggemar Timnas Indonesia, setelah tim Garuda ditahan imbang 2-2 saat bermain di Bahrain.

Saat itu sejumlah keputusan wasit Ahmed Al Kaf dinilai menguntungkan tuan rumah, termasuk tambahan waktu yang cukup lama sehingga Bahrain mampu menyamakan kedudukan.

Dampaknya, akun resmi Federasi Sepak Bola Bahrain (BFA) dan para pemain Bahrain menjadi sasaran teror warganet Indonesia. (*)
 

Rekomendasi

Index

Berita Lainnya

Index